Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) / Hydroelectric Plant adalah pembangkit yang mengandalkan energi potensial dan kinetik dari air untuk menghasilkan listrik, yang disebut sebagai Hydroelektric. Bentuk umum dari pembangkit listrik jenis ini adalah generator yang dihubungkan ke turbin yang digerakan oleh tenaga kinetik dari air. Salah satu bangunan sipil yang ada di PLTA adalah penstock. Pipa pesat (penstock) merupakan sebuah pipa yang memiliki aliran tertutup. Aliran fluida yang ada di dalam saluran pipa tertutup, baik itu jenis laminer maupun turbulen, pasti mengalami kerugian head (headlosses) yang akan mempengaruhi dari daya yang dihasilkan pada setiap unit pembangkit. Air yang masuk ke penstock memiliki debit 9.45 m3/s (sumber data perhitungan curah hujan BBWS Cimanuk-Cisanggarung tahun 2003 - 2017) dengan panjang penstock sebesar 792.872 m dan diameter 4.5 m. Dari panjang penstock tersebut terdapat headlosses yang dihasilkan karenakan adanya gesekan air terhadap permukaan penstock (major losses) dan akibat dari belokan (bend) dan percabangan yang ada di sepanjang jalur penstock (minor losses) yang akan memiliki hubungan dengan daya yang dihasilkan di PLTA Jatigede. Setelah melalui perhitungan head losses pada debit 9.45 m3/s maka didapatkan hasil nilai headlosses total pada penstock, headrace tunnel, bifurcation adalah 0.3286 m. Faktor headlosses akibat belokan dengan α=90° dan percabangan memiliki pengaruh terhadap daya yang dihasilkan. Dari analisis daya yang dihasilkan, dengan data perhitungan headlosses total dan debit, maka daya yang dihasilkan di PLTA Jatigede adalah sebesar 14.9 Mega Watt.

Hydroelectric Power Plant (PLTA) / Hydroelectric Plant is a plant that rely on the potential and kinetic energy of water to generate electricity, which is referred to as Hydroelektrik. The general form of this type of power plant is connected to a turbine generator that is driven by the kinetic energy of the water. One civilian buildings in hydropower is penstock. Rapid pipe (penstock) is a pipe that has a closed flow. Fluid flow in the pipeline is closed, both types of laminar or turbulent, definitely head losses (head losses) that wi l influence of the power generated at each plant unit. Water entering the penstock have a discharge 9.45 m3/s (source calculation of rainfall data BBWS Cimanuk-Cisanggarung from 2003 until 2017) with penstock length of 792.872 m and a diameter 4.5 m. From that penstock length, there are headlosses generated because the existence of water friction along the penstock surface (headlosses major), and the effect from bends and bifurcation along the penstock (headlosses minor) which will have connections to the power generated at Jatigede hydropower electric. After the calculation of head losses at 9.45 m3 / s discharge then got the result of total headlosses value at penstock, headrace tunnel, bifurcation is 0.3286 m. The head losses factor due to bends with α = 90 ° and bifurcation have an effect on the power generated. From the analysis of power generated, with data calculation of total headlosses and discharge, then the power generated at Jatigede hydropower is 14.9 Mega Watt.