Direct physical contact in the health facility is a very high risk for patients because it can increase the risk of being exposed to Covid-19, moreover, patients are people who are not healthy or have congenital diseases, which certainly increases the risk of being exposed to Covid-19. The purpose of this study is to build a hospital patient queue and registration system model that is implemented on the Android platform. The method has applied to this system model is the Haversine method which is used to calculate the distance between the patient's coordinates and the hospital coordinates as a reference for the system in sending notifications. For testing the haversine method on the system using a percentage and Mean Squeared Error (MSE). The results of the haversine method test with an accuracy of 99.4281% and an MSE error of 0.280, with high accuracy and low error rates prove that the haversine method is very suitable to be applied to systems for calculating distances. This system makes it easier for patients to register online and helps patients queue flexibly at a certain radius by sending queuing notifications to reduce physical contact with other patients or with health facilities officers.

Kontak fisik secara langsung dilingkungan Faskes sangat beresiko tinggi bagi pasien karena dapat meningkatkan risiko terpapar Covid-19 terlebih lagi pasien adalah orang yang sedang tidak sehat atau memiliki penyakit bawaan yang tentunya menigkatkan risiko dari dapak terpapar Covid-19. Tujuan dari penelitian ini adalah membangun model sistem pendaftaran dan antrian pasien rumah sakit yang diimplementasikan ke platform android. Metode yang diterapkan pada model sistem ini adalah metode Haversine yang digunakan menghitung jarak antara koordinat pasien dan rumah sakit sebagai acuan dari sistem dalam mengirim notifikasi. Untuk pengujian metode haversine pada sistem
menggunakan persentase dan Mean Squeared Error (MSE). Hasil pengujian metode haversine dengan persentase menghasilkan keakuratan 99.4281 % dan galat MSE sebesar 0.280, dengan hasil akurasi yang tinggi dan tingkat error yang rendah membuktikan metode haversine sangat cocok diterapkan pada sistem untuk menghitung jarak. Sistem ini mempermudah pasien melakukan pendaftaran secara online dan membantu pasien melakukan antrian secara fleksibel pada radius tertentu dengan mengirimkan notifikasi antrian untuk mengurangi kontak fisik dengan pasien lain ataupun dengan petugas Faskes