In Lamuru sub-district there are 168 rice-producing farmer groups where Lamuru sub-district has 2349 ha of paddy land, at present the problem is that there is no information system to disseminate rice production in Lamuru subdistrict, so that the community still gets inaccurate information related to the results rice production, and the agents are just waiting for the farmers who come directly to market their products because the agents do not know in detail the location of the farmer groups along with the distance to that location. in this application the Haversine formula is used to find out the distance to the harvest location, and this application is also designed with the waterfall model, and the PHP programming language and MySql database. This system is used to help the community in Lamuru District to obtain information on rice production in the form of tables, diagrams and maps

Pada Kecamatan Lamuru terdapat 168 Kelompok tani penghasil padi dimana Kecamatan Lamuru memiliki 2349 ha luas lahan sawah,pada saat ini masalah yang ada adalah belum adanya sistem informasi untuk menyebarkan hasil produksi padi pada Kecamatan Lamuru,sehingga para masyarakat masih mendapatkan informasi yang kurang akurat terkait hasil produksi padi,serta para agen pun hanya menunggu para petani yang datang langsung untuk memasarkan hasil produksinya dikarenakan para agen tidak mengetahui secara detail lokasi para kelompok tani beserta jarak menuju lokasi tersebut.Terkait dari permasalahan tersebut maka dibuatnya suatu aplikasi sistem informasi geografis hasil produksi padi,pada aplikasi ini digunakan metode Haversine untuk mengetahui jarak tempuh ke lokasi panen,serta aplikasi ini juga dirancang denga model waterfall ,dan Bahasa pemogramam PHP serta database MySql. Sistem ini digunakan untuk membantu para masyarakat pada Kecamatan Lamuru untuk memperoleh informasi hasil produksi padi berupa tabel,diagram dan peta.