Pelayanan Teknik (YANTEK) merupakan suatu program yang bertujuan unuk meningkatkan pelayanan PLN di bidang pemeliharaan jaringan, distribusi dan penanganan gangguan listrik sehingga meminimalisir terjadinya listrik padam dan
mempercepat pelayanan pemulihan kembali listrik apabila terjadi gangguan. Banyaknya sub-unit pada PLN UP3 Jambi mengakibatkan sulitnya melakukan monitoring secara real-time. Selain itu, kendala dalam jarak dan waktu tempuh yang
cukup lama menuju sub-unit yang ada menjadi masalah utama dalam melakukan monitoring kinerja. Salah satu solusi terhadap masalah tersebut adalah merancang sebuah aplikasi yang dapat mencatat sekaligus menyimpan setiap kegiatan harian dan merekapitulasi hasil pemeliharaan yang dilakukan oleh YANTEK serta dapat mengklasifikasikan pelayanan yang telah dilakukan berdasarkan 3 kluster yaitu Sangat Cepat, Cepat dan Lambat berdasarkan waktu response dan recovery yang tercatat. Aplikasi berbasis web ini menggunakan K-means sebagai metode clustering data yang akan diolah. Hypertext Prepocessor (php) juga digunakan sebagai bahasa pemrograman utama dalam pembuatanya dan MySql sebagai media penyimpanan data (database). Dari hasil clustering yang dilakukan tercatat bahwa ada 6 record data yang dikelompokan kedalam cluster “Sangat Baik”, 8 record data yang dikelompokan kedalam cluster “Baik” dan 6 record data yang dikelompokan kedalam cluster “Kurang” dari 20 record data. Pengujian Black Box merepresentasikan bahwa aplikasi berjalan sesuai dengan scenario yang telah ditentukan

Technical Services (YANTEK) is a program that aims to improve PLN services in the field of network maintenance, distribution and handling of electricity disruptions so as to minimize the occurrence of blackouts and speed up electricity recovery services in the event of a disruption. The large number of sub-units in PLN UP3 Jambi makes it difficult to carry out real-time monitoring. In addition, the constraints in the distance and the long travel time to the existing sub-units are the main problems in monitoring performance. One solution to this problem is to design
an application that can record and store every daily activity and recapitulate the results of maintenance carried out by YANTEK and can classify services that have
been carried out based on 3 clusters namely “Sangat Baik”, “Baik” and “Kurang” based on recorded response and recovery times. . This web-based application uses K-means as a method of clustering the data to be processed. Hypertext
Prepocessor (php) is also used as the main programming language in making it and MySql as a data storage medium (database). From the results of the clustering, it
was noted that there were 6 data records grouped into the "Sangat Baik" cluster, 8 data records grouped into the "Baik" cluster and 6 data records grouped into the
"Kurang" cluster of 20 data records. Black Box testing represents that the application runs according to a predetermined scenario.