Dengan mengambil studi kasus proyek fasilitas lepas pantai Ketapang PCS
Laut Jawa di peroleh perhitungan kepadatan daya angin di kisaran
207~300Watt/m2 (moderate) dengan energi yang dibangkitkan dalam 1 tahun
sebesar 6.2MWh.
Merujuk dari distribusi Weibull dan mengacu ke standard internasional IEC
61400-1, untuk lokasi Ketapang PCS-Laut Jawa termasuk dalam kategori WTG
class III (low wind).
Untuk Konfigurasi Pembangkit Listrik Tenaga Hibrida di Ketapang PSC
dengan melakukan simulasi di dalam perangkat lunak HOMER, didapatkan
penurunan nilai Net Present Cost(NPC) sebesar 39.4%; emisi gas buang(CO2,
NOX) sebesar 58% dan adanya kelebihan daya listrik sebesar 2,7MWh. Serta
dengan melakukan simulasi aliran daya dengan perangkat lunak eTAP, diperoleh
drop tegangan kurang dari ambang batas yang di perbolehkan, yaitu sebesar < 5%