Pendistribusian energi listrik dituntut untuk memberikan pelayanan yang berkualitas dan modern
serta efisien baik dari segi keandalan, ketersediaan pasokan energi listrik maupun
pendistribusian secara efisien guna menekan rugi-rugi guna memaksimalkan penjualan energi
listrik. Kondisi saat ini, aset distribusi hanya berupa koordinat lokasi dan belum terbentuk peta
geospasial yang lengkap sehingga masih sulit untuk menentukan bentuk distribusi energi yang
efisien. Oleh karena itu diperlukan struktur pemetaan jaringan distribusi yang mirip dengan
keadaan sistem sebenarnya, sehingga memberikan visualisasi yang lebih baik dalam melakukan
modifikasi, dan implementasi untuk penyelesaian kinerja sistem dan pengelolaan pelanggan yang
efisien. Penelitian ini memperkenalkan metode sistematis pemetaan sistem jaringan distribusi 20
kV dengan menggunakan koordinat lokasi dan data atribut pendukung ke dalam peta geospasial
pada aplikasi Quantum GIS 3.10.8. Pemetaan spasial memberikan efisiensi waktu dalam
penyelesaian berbagai permasalahan distribusi tenaga listrik. Dalam penelitian ini kami
memaparkan sebuah solusi perangkat lunak dengan mengintegrasikan antara peta geospasial
dan data atribut untuk mendukung proses menyelesaikan i)pemetaan susut teknis jaringan
tegangan rendah di penyulang A, ii) mempercepat penyelesaian pemeliharaan meter usia ≥ 10
tahun, iii) mempercepat penyelesaian tunggakan dengan metode radius penyelesaian, iv)
mempercepat penyelesaian penyambungan baru yang efisien dan efektif, dan v) membantu
pemasaran kompor induksi yang tepat pada daya 900 – 1300 VA.