Pada instalasi tenaga listrik, terutama pada instalasi tegangan tinggi tinggi, peranan sistem
proteksi sangat penting untuk menjamin keamanan instalasi akibat gangguan sistem (system
fault). Idealnya setiap Gardu Induk memiliki busbar protection, namun karena beberapa hal maka
sering kali busbar protection di suatu Gardu Induk tidak terpasang atau terpasang namun tidak
aktif. Probabilitas gangguan di busbar berkisar 6 - 8 %, dibandingkan dengan gangguan di
Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT), namun dampak gangguan yang diakibatkan gangguan
busbar jika tidak terproteksi dengan baik oleh busbar protection akan sangat besar bahkan
berpotensi menyebabkan pemadaman meluas atau blackout. Saat ini protocol IEC 61850
GOOSE Massage sudah menjadi syarat kelengkapan relay proteksi, sehingga antar relay proteksi
dapat berkomunikasi dengan baik, meskipun beda merk. Kehadiran protocol IEC 61850 GOOSE
Message ini dapat dimanfaatkan menjadi alternatif mendukung implementasi sistem proteksi
busbar yang andal, selektif, murah dan mudah pemasangannya, yaitu dengan cara
mengkoordinasikan fungsi Z3 distance dengan OCR kopel .Tujuan utama dari Implementasi
sistem proteksi Busbar berbasis GOOSE message ini adalah untuk meningkatkan keandalan
Gardu Induk dari gangguan busbar di Gardu Induk 150 kV Bekasi. Dibandingkan busbar proteksi
dengan sistem differential arus, sistem proteksi busbar berbasis protocol IEC61850 GOOSE
Massage ini memiliki keunggulan diantaranya terkait, fleksibilitas operasi, waktu implentasi dan
biaya pemasangan.