Proyek Pembangunan SUTT 150 kV Talisayan-Maloy merupakan langkah vital dalam memperkuat infrastruktur kelistrikan di Kalimantan, yang diharapkan dapat meningkatkan keandalan sistem, menurunkan biaya produksi, dan mendorong pertumbuhan ekonomi regional. Dengan progress konstruksi yang mencapai 71,86% dan dukungan penuh dari semua stakeholder, proyek ini ditargetkan dapat selesai pada triwulan ketiga tahun 2025. Keberhasilan proyek ini akan menjadi contoh keberlanjutan dan efisiensi dalam pengembangan infrastruktur ketenagalistrikan di Indonesia. Dalam tugas akhir ini dilakukan analisis percepatan proyek dengan menggunakan metode penjadwalan Critical Path Method untuk mengetahui aktivitas-aktivitas yang berada di lintasan kritis dan Program Evalution and Review Technique untuk mengetahui probabilitas proyek dapat selesai tepat waktu. Berdasarkan anilisis yang dilakukan bahwa durasi CPM adalah 703 hari dengan probabilitas dapat selesai dalam 703 hari adalah 75,15%. Dan untuk analisis percepatan menggunakan metode Time Cost Trade Off diketahui bahwa durasi optimal proyek adalah 493 hari akan tetapi terdapat kenaikan nilai Kontrak sebesar 1,48% namun potensi pendapatan yang akan didapatkan oleh PLN dengan dilakukannya percepatan pekerjaan ini adalah 243,39% dari perkiraan biaya tambahan percepatan yang dikeluarkan

Talisayan-Maloy 150 kV Transmission Line Project is a vital step in strengthening the electricity infrastructure in Kalimantan, expected to improve system reliability, reduce production costs, and drive regional economic growth. With the construction progress reaching 71,86% and full support from all stakeholders, the project is targeted to be completed by the third quarter of 2025. The success of this project will serve as an example of sustainability and efficiency in the development of electrical infrastructure in Indonesia. In this final project, an analysis of project acceleration is carried out using the Critical Path Method (CPM) scheduling method to identify critical path activities and the Program Evaluation and Review Technique (PERT) to determine the probability of the project being completed on time. Based on the analysis, the CPM duration is 703 days, with a 75.15% probability of completion within 703 days. For acceleration analysis using the Time Cost Trade-Off method, it was found that the optimal project duration is 493 days, but there is a 1.48% increase in the contract value. However, the potential revenue that PLN would gain from accelerating the project would be 243.39% of the estimated additional cost of acceleration incurred.