Gardu induk merupakan salah satu komponen penting dalam sistem tenaga listrik yang berfungsi untuk menyalurkan energi listrik dari pembangkit ke konsumen dengan tegangan yang telah disesuaikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemilihan material utama yang digunakan pada Gardu Induk Siak 150 kV berdasarkan standar yang berlaku dengan mempertimbangkan data beban dan arus hubung singkat untuk memastikan besarnya potensi gangguan arus. Metode yang digunakan dalam penelitian ini meliputi studi literatur dan studi analisis hubung singkat. Penentuan komponen disesuaikan dengan level tegangan maksimum pada sistem. Pemutus daya diambil dari hasil perhitungan hubung singkat sistem yaitu 30 kA, sehingga dipilih rating 40 kA. Pemisah, transformator arus, transformator tegangan, transformator daya dan konduktor serta penangkal petir adalah material yang wajib pada gardu induk dan pemilihannyaberdasarkan arus nominal dan level tegangan sistem. Dengan demikian, penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam pengambilan keputusan terkait pemilihan material pada pembangunan dan pengembangan gardu induk di Indonesia.

The substation is an important component in the electric power system which functions to distribute electrical energy from the generator to consumers with an adjusted voltage. This research aims to analyze the selection of main materials used at the Siak 150 kV substation based on applicable standards by considering load and short circuit current data to ensure the potential for current disturbances. The methods used in this research include literature study, analysis of material rating calculations. Component determination is adjusted to the maximum voltage level in the system. The power breaker was taken from the system short circuit calculation results, namely 30 kA, so a rating of 40 kA was chosen. Splitters, current transformers, voltage transformers, power transformers and conductors as well as lightning rods are mandatory materials in substations and their selection is based on the nominal current and system voltage level. Thus, it is hoped that this research can be a reference in making decisions regarding material selection in the construction and development of substations in Indonesia.