Pandemi akibat covid-19 yang mengakibatkan proses belajar mengajar menjadi daring, maka Sekolah Dasar juga ikut terkena dampaknya. Sekolah Dasar SDN 06 Pontianak Timur juga tidak terkecuali, oleh karena itu sekolah juga mulai berbenah di bidang sistem informasi, agar proses belajar mengajar tetap dapat berjalan dengan baik. Namun SDN 06 saat ini mengalami kendala seperti kegiatan belajar tidak tercatat, tidak diolah, dan tidak disimpan datanya dengan baik. Karena pencatatan yang masih manual ini maka sering timbul kendala seperti pemeriksaan absensi yang masih dicatat di buku absen, untuk melihat dan mencari data absensi membutuhkan waktu yang lama sekali, sehingga untuk data absensi murid, data nilai murid, bahkan data guru dan murid semuanya masih tercatat pada kertas, tentu saja ini hal ini memiliki banyak kekurangan. Dengan permasalahan yang ada, maka diperlukan sebuah sistem informasi akademik agar guru dan murid mendapatkan informasi yang cepat, data nilai dapat tersimpan dengan baik, absensi dapat cepat diakses, bahkan dilengkapi dengan penilaian murid terhadap guru yang mengajar agar sekolah dapat melihat dan mengevaluasi guru yang mengajar, serta di dalam aplikasi juga disertakan peramalan atau forecasting untuk melakukan prediksi jumlah siswa di tahun ajaran berikutnya. Metode yang digunakan adalah moving average, Data yang digunakan adalah data dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2020 yang diperoleh dari wawancara dengan pihak sekolah yang bersangkutan. Hasil dari pengujian terhadap metode ini adalah pada tahun 2021 prediksi jumlah calon siswa baru pada SDN 06 Pontianak Timur terdapat sebanyak 209, hasil dari perbandingan nilai terkecil MAD3, MAD4 dan MAD5 yaitu 11.5333, 9.9643,10.9333 maka dapat disimpulkan bahwa nilai terkecil adalah MAD4.

The COVID-19 pandemic has resulted in the online teaching and learning process, so Elementary Schools are also affected. The SDN 06 East Pontianak Elementary School is also no exception, therefore the school has also begun to improve in the field of information systems, so that the teaching and learning process can continue to run well. However, SDN 06 is currently experiencing problems such as learning activities that are not recorded, not processed, and the data is not stored properly. Because of this manual recording, problems often arise such as checking attendance which is still recorded in the attendance book, to view and find attendance data takes a very long time, so for student attendance data, student grade data, even teacher and student data are all still recorded on paper, of course this thing has a lot of drawbacks. With the existing problems, an academic information system is needed so that teachers and students get quick information, value data can be stored properly, attendance can be quickly accessed, even equipped with student assessments of teachers who teach so that schools can see and evaluate teachers who teach. , and the application also includes forecasting or forecasting to predict the number of students in the next academic year. The method used is a moving average. The data used is data from 2010 to 2020 obtained from interviews with the school concerned. The results of testing this method are that in 2021 the prediction of the number of new prospective students at SDN 06 Pontianak Timur is 209, the results of the comparison of the smallest values of MAD3, MAD4 and MAD5 are 11.5333, 9.9643, 10.9333, it can be concluded that the smallest value is MAD4..