Accreditation is a comprehensive assessment process of the feasibility of an education based on national educational standards whose results are in the form of recognition and
feasibility ratings issued by the National Accreditation Board. Along with the times the accreditation process can be done using the application. In the application development
process, of course, it requires the right estimate so that it can run well and smoothly. The Use Case Point (UCP) method is used to estimate the efforts made during application development. This study is aimed at testing the level of accuracy of the use case point (UCP) method during the development process of the Criterion 2,3,4 Accreditation
Application in the IT PLN Informatics Study Program. From the results of research conducted on the application, the results of the estimated effort of 721.6 man-hours were
obtained while the results of the MMRE value were obtained by 1.6 and the MMER value of 0.006

Akreditasi merupakan proses penilaian secara komprehesif terhadap kelayakan suatu Pendidikan berdasarkan standar nasional pendidikan yang hasilnya berbentuk pengakuan
dan peringkat kelayakan yang dikeluarkan oleh Badan Akreditasi Nasional. Seiring dengan perkembangan zaman proses akreditasi dapat dilakukan menggunakan aplikasi. Pada proses pengembangan aplikasi tentunya membutuhkan estimasi yang tepat agar dapat berjalan dengan baik dan lancar. Metode Use Case Point (UCP) digunakan untuk mengestimasi
usaha yang dilakukan selama pengembangan aplikasi. Pada penelitian ini ditujukan untuk menguji tingkat akurasi dari metode use case point (UCP) selama proses pengembangan
Aplikasi Akreditasi Kriteria 2,3,4 Di Program Studi Informatika IT PLN. Dari hasil penelitian yang dilakukan terhadap aplikasi tersebut, didapatkan hasil estimasi effort
sebesar 721.6 man-hours sedangkan didapat hasil nilai MMRE sebesar 1.6 dan nilai MMER sebesar 0.006