Mesin diesel terdiri dari bagian – bagian logam yang bergerak yakni sperti poros engkol, batang torak, dan mekanisme katup. Untuk menghindari efek gesekan dari
bagian yang bergerak maka perlu di berikan sistem pelumasan. Pelumasan pada mesin sangat penting, karena komponen mesin yang bergerak tidak bisa bekerja tanpa sistem pelumasan, bisa dapat mengakibatkan komponen – komponen mesin akan mengalami kontak secara langsung, sehingga sehingga dapat menimbulkan panas dan mnegakibatkan kerusakan yang sangat fatal yang pada akhirnya umur pemakaian mesin diesel dalam waktu yang sangat singkat. Dan komponen – komponennya tidak bertahan lama. Tujuan yang ingin di peroleh dalam penulisan laporan ini untuk mengetahui pengaruh perawatan pada kinerja saluran sistem pelumas mesin diesel MAK. Permasalaan yang akan dibahas meliputi komponen - komponen sistem pelumasan dan gangguan sistem pelumasan. Pemeriksaan yang telah di lakukan menghasilkan kesimpulan bahwa kondisi oli mesin dalam kondisi tidak bagus. Hal ini bisa di sebabkan oleh beberapa fakator pemakaian dan riwayat perawatan mesin tersebut dikarenakan kondisi mesin diesel tidak bagu, maka oli mesin di ganti dengan yang baru