Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi energi baru terbarukan di provinsi Sulawesi Selatan sebagai alternatif untuk pembangkit energi fosil yang digunakan saat ini. Mengingat dampak negatif dari penggunaan energi fosil terhadap lingkungan dan kebutuhan energi yang terus menerus meningkat. Penelitian ini menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk mengevaluasi kriteria yang relevan dalam pemilihan sumber energi baru terbarukan. Analisis ini dilakukan dari sisi kapasitas produksi, usia pemakaian pembangkit, biaya investasi, biaya operasi dan pemeliharaan, dampak visual terhadap lingkungan serta penerimaan masyarakat dengan menggunakan data yang diambil dari beban pembangkit eksisting hingga bulan April tahun 2024 beserta beberapa sumber artikel lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sulawesi Selatan memiliki potensi signifikan untuk mengembangkan sumber surya/matahari diikuti dengan sumber daya air. Lebih lanjut, penelitian diharapkan dapat memberi kontribusi untuk perencanaan pengembangan energi baru terbarukan di Sulawesi Selatan serta menjadi sumber referensi untuk pemilihan energi baru terbarukan menggunakan metode AHP.