The Covid-19 pandemic has made people pursue their respective hobbies, including in agriculture and plantations. The green house concept with a solar power plant is not only a hobby supplier, but also supports the use of renewable energy. This research discusses the design of the solar power system in the Green House using technical and initial investment cost that will be projected on a 3D design. This Solar Power system is designed with an off grid system and will supply electricity from the building's average daily energy use of 5155 Wh. The design requires 6 solar panels from the CSUN300 60M brand with a capacity of 300Wp, 1 unit of the Inverter Suoer FPC-1000F with a capacity of 1000 W, 8 batteries for the Solana 200-12 brand with a total capacity of 400 Ah 48 Volt, and 1 Solar Charge Controller SON- MPPT-40A. The initial investment cost for this Solar Power system is IDR 61.662.040,00.

Pandemi Covid-19 membuat masyarakat menjalani hobi masing-masing, termasuk pada bidang pertanian dan perkebunan. Konsep green house dengan Pembangkit Listrik Tenaga Surya tidak hanya sebagai penyalur hobi, namun mendukung penggunan energi baru terbarukan. Pada penelitian ini membahas tentang perancangan sistem PLTS pada Green House dengan menggunakan metode analisis secara teknis dan ekonomi yang akan diproyeksikan pada desain 3 dimensi. Sistem PLTS ini dirancang dengan sistem off grid akan menyuplai energi listrik dari penggunaan rata-rata energi harian gedung tersebut sebesar 5155 Wh. Dalam perancangan membutuhkan 6 panel surya merk CSUN300-60M kapasitas 300Wp, Inverter Suoer FPC-1000F sebanyak 1 buah dengan kapasitas 1000W, baterai sebanyak 8 buah merk Solana200-12 dengan total kapasitas 400 Ah 48 Volt, dan 1 buah Solar Charge Controller SON-MPPT-40A . Biaya investasi awal untuk sistem PLTS ini adalah Rp61.662.040,00.