Perkembangan teknologi saat ini sangat membantu dalam segala bidang, salah satunya pada MCB rumah, agar terhindar dari hal yang menyebabkan kerugian seperti bencana banjir. Alat tersebut dapat direalisasikan menggunakan Arduino berbasis Smarthphone dengan menggunakan aplikasi blynk. Komponen alat yang diperlukan yaitu Modul GSM SIM800L sebagai komunikasi antara arduino dengan aplikasi berbasis internet, stepdown untuk pensuplai tegangan modul GSM dari input 12V ke output 4,7V, relay sebagai saklar pemutus arus tegangan, sensor ultrasonic untuk penentu ketinggian air, dan sim card gsm sebagai akses komunikasi antara aplikasi blink dengan arduino. Cara kerja dari alat ini disimulasikan dengan menggunakan wadah sebagai bak tampung dimana ketika pengujian alat, wadah akan diiisi air secara perlahan seolah kenaikan air di sebuah bangunan yang terendam air saat terjadi banjir. Sensor ultrasonic HC-SR04 dipasang menghadap ke bawah, sehingga ketika ada pergerakan peningkatan ketinggian air dapat langsung terbaca. Di awal pembuatan alat akan ditentukan berapa ketinggian air maksimal sehingga dapat digolongkan kategori bahaya. Nilai dari hasil pembacaan sensor tersebut, berdasarkan nilai yang telah di tentukan pada coding di dalam Arduino yaitu jarak air ke sensor, maka perintah selanjutnya akan langsung di teruskan ke modul relay sebagai triger swith breaker pemutus arus jaringan listrik untuk menghindari arus pendek pada instalasi listrik, dimana kondisi relay dari posisi normal on akan berubah menjadi normal off. Setelah proses cut off selesai dilakukan, informasi akan dikirimkan ke aplikasi Blynk melalui internet dengan berbasis jaringan GPRS oleh modul GSM SIM800l.

The technological development is helpful in all aspects. The MCB (Miniature Circuit Breaker) home is neeeded to avoid things that cause flood. This tool can be realized using an Arduino based Smartphone using the Blynk application. The components needed is the GSM SIM800L Module as the communication between Arduino and internet based application. The stepdown is used for supplying GSM's module voltage from 12V input to 4.7V output The relay as a voltage breaker. Then, the ultrasonic sensor used for determining water level and GSM simcard as the communication access between the Blynk application and Arduino. The procedures of this tool are simulated by using a container as a reservoir. The container will slowly filled with water,if the water rises in a building that is submerged in water during a flood. The ultrasonic sensor HC-SR04 is mounted facing downwards. If there is an increasing in level movement of water, it can be read immediately. In the beginning of the manufacture, the tool will be determined how far the maximum level of water so it can be classified as a danger category. The value of the sensor reading based on the value that has been determined in the coding in Arduino, namely the distance of the water to the sensor. Then, the next command will be directly forwarded to the relay module as a trigger switch breaker. The electric network breaker is to avoid short line in electrical installation, where the condition of the relay from normal on will change to normal off. After that, the cut off process was completed. The information will be sent to the Blynk application via internet based on GPRS network by the GSM SIM800l module.