Gardu Induk merupakan bagian yang sangat vital bagi sistem tenaga listrik. Air Insulated Substation membutuhkan ruang yang besar untuk mendapatkan jarak yang cukup antara peralatan dan dengan tanah. GI 150 kV Mantang diperlukan penambahan 2 Line Bay (LB) dikarenakan adanya rencana Pembangunan SUTT 150 kV GI Mataram – GI Mantang sesuai RUPTL 2021-2030, namun adanya keterbatasan lahan untuk pembangunan 2 LB tersebut sehingga diperlukan perancangan khusus untuk dapat menyambungkan busbar baru dengan eksisting. Penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui layout GI Mantang Ext dan peralatan yang dipasang sesuai dengan standar yang berlaku dibuktikan dengan simulasi pada DigSilent. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif dan kuantitatif. Perancangan layout yang dibuat telah sesuai dengan standar yang berlaku yaitu SPLN T5.001-1:2008 dan IEC 61936-1 sehingga aman untuk dioperasikan. Peralatan yang akan dipasang dituangkan dalam BOQ diantaranya CB 2000 A 40 kA 2 set, DS 1250 A 40 kA 4 set, CT 6 unit, CVT 6 unit dan LA 20 kA 6 unit. Hasil simulasi DigSilent sebelum penambahan dan setelah penambahan 2 LB yaitu arus hubung singkat pada busbar GI 150 kV Mantang dari 4,6 kA menjadi 59,9 kA, daya pada busbar dari 26,4 MW menjadi 35,9 dan grid losses dari 9,34 MW menjadi 9,06 MW.

Substation is a very vital part of the electric power system. Air Insulated Substation requires a large space to obtain sufficient distance between the equipment and the ground. GI 150 kV Mantang requires the addition of 2 Line Bays (LB) due to the plan for the construction of SUTT 150 kV GI Mataram – GI Mantang according to RUPTL 2021-2030, but there is limited land for the construction of the 2 LBs so a special design is needed to be able to connect the new busbar to the existing one. This study aims to determine the layout of the Mantang Ext GI and the equipment installed in accordance with applicable standards as evidenced by simulations on DigSilent. The methods used in this research are qualitative and quantitative methods. The layout design is in accordance with the applicable standards, namely SPLN T5.001-1:2008 and IEC 61936-1 so that it is safe to operate. The equipment to be installed is stated in the BOQ including CB 2000 A 40 kA 2 sets, DS 1250 A 40 kA 4 sets, CT 6 units, CVT 6 units and LA 20 kA 6 units. The results of the DigSilent simulation before and after the addition of 2 LB are the short circuit current on the GI 150 kV Mantang busbar from 4.6 kA to 59.9 kA, the power on the busbar from 26.4 MW to 35.9 and grid losses from 9.34 MW to 9.06 MW.