Dengan meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan infrastruktur di kabupaten Sorong provinsi
Papua Barat dalam beberapa tahun belakangan PT. PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan
(UIP) Papua telah membangun Gardu Induk Sorong dan Saluran Udara Tegangan Tinggi
(SUTT) 150 kV Aimas-Sorong. Berdasarkan pembangunan tersebut penelitian ini dilakukan
untuk menganalisa kelayakan jatuh tegangan, rugi-rugi daya dan efisiensi pada SUTT 150 kV
Aimas-Sorong berdasarkan standar operasi SPLN No.1 tahun 1995 dan SPLN No.72 tahun
1987. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif presentence dimana dilakukan
perhitungan aliran daya saluran transmisi berdasarkan data kuantitatif yang telah dikumpulkan
untuk dapat menghitung kelayakan jatuh tegangan, rugi-rugi daya, serta efisiensi SUTT 150
kV Aimas-Sorong dan selanjutnya akan diambil kesimpulan berupa kualitatif. Berdasarkan
perhitungan rata-rata bulan Mei diperoleh hasil bahwa jatuh tegangan yang terjadi sebesar
0,0653%, rugi-rugi daya sebesar 12.054,625 W, dan efisiensi saluran transmisi sebesar 99,88%,
sehingga dapat disimpulkan bahwa jatuh tegangan, rugi-rugi daya dan efisiensi pada SUTT 150
kV Aimas-Sorong layak beroperasi dan memenuhi standar SPLN No.1 tahun 1995 dan SPLN
no.72 tahun 1987.