Tingkat Irradiasi dari matahari rata-rata di Indonesia dapat mencapai 1000-1500 N/m2,
dan puncak Irradiasinya dapat mencapai 4 - 6 jam/hari. Di indonesia PLTS sedang dalam
pengembangan untuk menjadi pembangkit yang dapat diandalkan akan tetapi karena
tingkat efisiensi dari PV yang masih relative kecil untuk menghasilkan energy listrik,
maka perlu adanya pengembangan dan upaya untuk memperbaikinya, salah satunya
dengan menggunakan Solar Axis Tracker. Solar Tracker bekerja dengan secara fleksible
mengarahkan panel surya terhadap arah datangnya cahaya matahari sehingga energi dari
matahari yang dapat diserap menjadi optimal. Pada penelitian ini dibuat rancang bangun
Dual Axis Solar Tracker berbasis Arduino yang akurat dengan menggunakan bahan yang
mudah didapat dan mudah dibuat. Dual Axis Tracker melacak pergerakan matahari
dengan empat sumbu dengan memperhatikan sumbu Altitude dan Azimuth pergerakan
matahari dan solar tracker bergerak dimulai dari timur laut – barat laut dalam
pengujiannya didapat nilai optimal yang diperoleh pada pengujian yaitu pada pukul 10
pagi dimana sudut horizontal dari solar tracker mengarah ke 39 derajat timur laut dan
sudut kemiringan atau ketinggian matahari sebesar 23 derajat dalam mengikuti
pergerakan matahari.Dari pengujian yang dilakukan didapatkan perbedaan keluaran daya
output Solar Tracker dan Fixed Tilt sebesar 11 % dengan Selisih dan perbandingan
Effisiensi sebesar 3,168479 % dan 27,5856447 % sehingga dapat disimpulkan Solar
Tracker membantu memperbaikin Effisiensi penyerapan cahaya matahari.