Energi listrik semakin dibutuhkan setiap harinya, maka dari itu akan semakin meningkat juga kinerja dari peralatan listrik pada daerah pembangkit. Transformator daya merupakan alat yang penting untuk menyalurkan energi listrik dari pembangkit ke transmisi. Hal tersebut berdampak pada lilitan transformator yang semakin tinggi suhunya. Pada suatu transformator memiliki sistem pendingin berupa minyak transformator. Untuk menghindari kegagalan pada transformator daya tentunya harus dilakukan pemeliharaan dan perawatan secara rutin, salah satunya yaitu melakukan pengujian pada minyak transformator dengan metode Dissolved Gas Analysis. Pengujian DGA yaitu analisis kondisi dari transformator. Setelah pengujian DGA dilakukan analisa metode TDCG, metode Key Gas, metode Roger’s Ratio, dan Metode Duval’s Triangle. Diketahui gas dominan pada transformator dari pengujian pertama hingga pengujian ketiga yaitu didapatkan gas CO. Gas CO pada trafo disebabkan oleh kesalahan termal dari selulosa yang teroksidasi secara perlahan. Setelah analisa telah dilakukan, setelah itu analisa dengan Health Index agar mengetahui kinerja dan kondisi transformator berdasarkan keadaan minyak transformatornya. Hasil yang diperoleh yaitu transformator dalam keadaan dapat diterima dengan indeks performa sebesar 60%. Dengan hasil yang didapatkan tindakan selanjutnya meningkatkan pengujian pada transformator.

Electrical energy is increasingly needed every day, therefore the performance of electrical equipment in the generating area will also increase. Power transformer is an important tool to distribute electrical energy from generator to transmission. This has an impact on the transformer winding which is getting higher in temperature. A transformer has a cooling system in the form of transformer oil. To avoid failure of the power transformer, of course, routine maintenance and care must be carried out, one of which is testing the transformer oil with the Dissolved Gas Analysis method. The DGA test is an analysis of the condition of the transformer. After the DGA test, the TDCG method, Key Gas method, Roger's Ratio method, and Duval's Triangle method were analyzed were analyzed. It is known that the dominant gas in the transformer from the first test to the third test is CO gas. The CO gas in the transformer is caused by the thermal fault of the slowly oxidized cellulose. After the analysis has been carried out, after that analysis with the Health Index in order to determine the performance and condition of the transformer based on the state of the transformer oil. The results obtained are the transformer is in an acceptable condition with a performance index of 60%. With the results obtained, the next action is to increase the testing on the transformer.