Energi listrik menjadi salah satu aspek yang penting saat ini, dimana energi ini menjadi tulang punggung kegiatan manusia di era ini. Untuk menjamin ketersediaan energi listrik, dimana salah satu bagian penting dari penyaluran energi listrik adalah transmisi, adalah dengan menggunakan system proteksi yang bertugas untuk menjamin keamanan dari system tersebut. Sebagai salah satu tulang punggung system transmisi di Jakarta barat Gas Insulated Substation Kembangan menjadi salah satu objek vital dalam system transmisi. Sehingga system transmisi tersebut terpasang Line Current Differential relay sebagai system proteksi utamanya dan OCR sebagai proteksi cadangan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana koordinasi system proteksi dari LCD dan OCR dalam mengatasi gangguan internal maupun eksternal dari zona proteksi dengan menggunakan aplikasi ETAP. Dengan melakukan perhitungan LCD dimana untuk koridor ciledug Is1=0,0267 A dan Is2 = 10 A, untuk koridor New Senayan Is1=1,249 A dan Is2 = 10 A, dan untuk koridor Duri Kosambi Is1=0,865 A dan Is2 = 10 A, dengan slope 1= 30% dan Slope 2=150%. Dengan mensimulasikan gangguan internal dan eksternal dari daerah zona proteksi dari line Current Differential didapati dari hasil simulasi koordinasi dari LCD dan OCR telah memenuhi syarat utama system proteksi.

Electrical energy is one of the most important aspects today, where this energy is the backbone of human activities in this era. To ensure the availability of electrical energy, where one important part of the distribution of electrical energy is transmission, is to use a protection system whose job is to ensure the safety of the system. As one of the backbones of the transmission system in West Jakarta, the Gas Insulated Substation Kembangan is one of the vital objects in the transmission system. So that the transmission system is installed Line Current Differential relay as the main protection system and OCR as backup protection. This study aims to see how the coordination of the protection system of the LCD and OCR in overcoming internal and external disturbances from the protection zone by using the ETAP application. By calculating the LCD where for the ciledug corridor Is1 = 0.0267 A and Is2 = 10 A, for the New Senayan corridor Is1 = 1.249 A and Is2 = 10 A, and for the Duri Kosambi corridor Is1 = 0.865 A and Is2 = 10 A, with slope 1 = 30% and Slope 2 = 150%. By simulating internal and external disturbances from the protection zone area of the Current Differential line, it was found that the coordination simulation results from the LCD and OCR have met the main requirements of the protection system.