Perencanaan ketenagalistrikan merupakan aspek penting yang perlu dilakukan dalam mengantisipasi kebutuhan tlistrik yang terus meningkat. Perencanaan ketenagalistrikan perlu diimbangi dengan perencanaan penambahan peralatan seperti Transformator dan Gardu Distribusi agar mendapatkan fleksibilitas pelayanan optimum yang mampu dengan cepat mengantisipasi pertumbuhan beban yang dilayani. Beban Puncak yang terus meningkat menjadikan AJ Tangerang yang memiliki 119 kelurahan memerlukan perencanaan kelistrikan meliputi penambahan transformator dan Gardu distribusi yang dilakukan selama 10 tahun kedepan berdasarkan proyeksi pertumbuhan beban tiap tahun dengan mengacu SPLN 50:1997 yang menyatakan pembebanan Transformator dianjurkan tidak lebih dari 80% sedangkan penambahan Gardu menyesuaikan dari penambahan Transformator. Perencanaan penambahan peralatan distribusi seperti Transformator dan Gardu distribusi dilakukan dalam rangka mengurangi kerugian yang dapat terjadi akibat permintaan beban yang tidak dapat dilayani. Perencanaan sistem kelistrikan ini disajikan menggunakan GUI. GUI merupakan salah satu program matlab yang dapat menyajikan data dalam bentuk visual dengan fitur yang user friendly. Dari hasil simulasi didapatkan bahwa kebutuhan beban puncak sampai tahun ke-10 pada kelurahan Belendung AJ Tangerang sebesar 1.499 MVA dan memerlukan penambahan Transformator Distribusi sebanyak 2 Unit dan Gardu Distribusi sebanyak 2 Unit. Metode perencanaan ini dapat aplikasikan ke semua kelurahan dengan mengacu pertumbuhan beban tiap kelurahan sehingga memudahkan dalam melakukan perencanaan ketenagalistrikan dimana pun dan kapan saja.

Electricity planning is an important aspect that needs to be done in anticipating the increasing electricity demand. Electricity planning needs to be balanced with planning for additional equipment such as transformers and distribution substations in order to obtain optimum service flexibility that is able to quickly anticipate the growth of the load being served. The ever-increasing peak load makes AJ Tangerang, which has 119 urban villages, require electrical planning including the addition of transformers and distribution substations which will be carried out for the next 10 years based on the projected load growth each year with reference to SPLN 50:1997 which states that the transformer loading is recommended not more than 80% while the addition of a substation adjusts from the addition of a transformer. Planning for additional distribution equipment such as transformers and distribution substations is carried out in order to reduce losses that can occur due to demand for loads that cannot be served. This electrical system planning is presented using a GUI. GUI is a matlab program that can present data in a visual form with user friendly features. From the simulation results, it is found that the peak load requirement until the 10th year in the Belendung AJ Tangerang village is 1.499 MVA and requires the addition of 2 units of distribution transformers and 2 units of distribution substations. This planning method can be applied to all kelurahan by referring to the load growth of each kelurahan, making it easier to carry out electricity planning anywhere and anytime.