Kendaraan listrik saat ini menarik banyak perhatian karena mengingat
kemungkinan akan berkurangnya pasokan bahan bakar. Salah satu jenis motor listrik yang
digunakan sebagai penggerak elektrik menggunakan motor BLDC (Brushless DC). Motor
BLDC memiliki kelebihan yaitu konstruksi yang sederhana, memiliki torsi yang besar,
efisiensi yang tinggi serta lebih efisien dalam mengkonversi listrik menjadi energi
mekanik. Motor ini tidak memiliki sikat sehingga dapat mengurangi kerugian akibat
gesekan, serta memiliki kecepatan yang tinggi. Keuntungan lainnya yaitu motor BLDC
dapat melakukan pengereman regeneratif. Pengereman regeneratif dapat membantu
menghemat energi dengan cara menyimpan energi yang dihasilkan saat pengereman
dengan menyalurkan kembali ke baterai. Kendaraan listrik memerlukan inovasi seperti
ini untuk dapat meningkatkan kualitas dari kendaraan listrik sekarang agar lebih efisien.
Rancang bangun penelitian ini terdiri dari komponen motor brushless DC, generator DC,
driver motor, serta inverter 3 fasa. Penelitian ini menjelaskan sistem pengereman
regeneratif sederhana untuk melakukan efisiensi energi, dengan mengatur besar kecilnya
duty cycle untuk mengetahui pengaruh kecepatan motor dengan besarnya tegangan yang
dihasilkan saat proses pengereman regeneratif. Dari penelitian yang didapatkan, saat
motor dari kecepatan 526,7 RPM diturunkan kecepatannya hingga 377,4 RPM; generator
dapat menghasilkan tegangan sebesar 13 Volt. Hal ini membuktikan bahwa saat
dilakukannya pengereman maka dapat dihasilkan pula energi yang bisa dimanfaatkan
untuk kepentingan lainnya.