PLTD Kembang ragi merupakan pembangkit listrik tenaga diesel yang berada
ULP Selayar. PLTD Kembang ragi mendistribusikan listrik ke seluruh pulau Jampea. Dengan
4 unit mesin PLTD beroperasi. Total daya yang terpasang 2.350 Kw, Daya mampu 1.170 Kw,
Beban puncak 750 Kw, dan cadangan 401 Kw. Satuan pembangkit diesel yang berada di PLTD
Kembang ragi menggunakan bahan bakar B30 (Bio Diesel) / minyak dengan campuran nabati
30% dan solar 70% . Dimana mesin Mitsubishi mengalami gangguan dan suhu operasi normal
73’C dimana disebabkan terjadinya permasalahan pada Radiator dan komponen lain yang
belum rutin pemeliharaan. Oleh karena itu, Pada penelitian ini yang berjudul “ANALISIS
PEMELIHARAAN P0-P5 TERHADAP OEE DAN SFC DI UNIT ISOLATED KEMBANG RAGI ULP SELAYAR”, dimana Efektivitas nya dengan percepatan pemeliharaan dari pemeliharaan Semesteran (P5) ke pemeliharaan triwulanan (P4) rutin. Setelah dilakukan Efektivitas pemeliharaan adalah mencegah dan mengurangi gangguan derating mitsubishi yang disebabkan adanya gangguan mesin, pipa radiator kotor,berkerak dan memaksimalkan daya mampu mesin. Benefit yang diperoleh antara lain adalah Frekuensi gangguan kenaikan suhu air pendingin pada PLTD Kembang ragi khususnya mesin Mitsubishi unit 4 dapat dikurangi, nilai kWh dan Rupiah yang hilang dikarenakan derating radiator dapat dikurangi sehingga juga dapat meningkatnya keandalan unit PLTD Kembang ragi sehingga dapat meningkatkan kehandalan dan perawatan serta mengurangi kehilangan kwh produksi akibat mesin tidak operasi.

PLTD Kembang Ragi is a diesel power plant located in ULP Selayar. It distributes
electricity to the entire Jampea Island with 4 operational units. The total installed capacity is 2350 kW, with a capable power of 1170 kW, a peak load of 750 kW, and a reserve of 401 kW. The diesel power units in PLTD Kembang Ragi use B30 fuel (Bio Diesel), a blend of 30%
vegetable oil and 70% diesel. Mitsubishi engines in the power plant experience operational
issues, with normal operating temperature at 73°C, mainly caused by problems in the radiator
and other components due to irregular maintenance. Therefore, this research titled " ANALYSIS MAINTENANCE P0-P5 ON OEE AND SFC OF UNIT ISOLATED KEMBANG RAGI ULP SELAYAR " focuses on evaluating the effectiveness of accelerating maintenance from a semi-annual (P5) to quarterly (P4) routine maintenance. The effectiveness of this maintenance is to prevent and reduce derating issues in Mitsubishi engines caused by machine malfunctions, clogged and fouled radiator pipes, and to maximize the capable power of the engines. The benefits obtained include reducing the frequency of disruptions and temperature rise in the cooling water of PLTD Kembang Ragi, especially for Mitsubishi unit 4. The loss of kWh and revenue due to radiator derating can be minimized, leading to improved reliability of PLTD Kembang Ragi unit, ultimately enhancing maintenance efficiency and reducing kWh production losses caused by engine downtime.