Pada penelitian ini menganalisa Gangguan yang terjadi pada NGR Trafo 2 GIS 150 kV Kemang Indikasi awal yang muncul ketika gangguan yaitu gangguan internal tanah terbatas sisi LV (Restricted Earth Fault sisi low Voltage). Indikasi ini berarti ada ketidakseimbangan arus yang masuk dari netral trafo (arus Io) dengan arus yang mengalir pada keluaran bushing netral sisi LV (In). A, Menurut Event relay SBEF yang terbaca menunjukkan gangguan terjadi sebanayak 2 kali di penyulang yaitu pada jam 05:37 dan 06:22. Hasil Pengecekan visual ditemukan bahwa terjadi kerusakan elemen-elemen pada NGR Trafo 2 GIS 150 kV Kemang seperti gambar diatas. Hal ini terjadi akibat terjadinya arus netral tinggi sehingga mengakibatkan terjadinya flash yang mengakibatkan kerusakan pada elemen-elemen pada NGR Trafo 2 GIS 150 kV Kemang., Hasil pengujian Tahanan Isolasi pada NGR Setelah dilakukan perhitungan nilai indek polirisasi, maka didapat dapat nilai Ip Primer-Ground sebesar 1,82 , nilai Ip Primer – Sekunder didapat data sebesar 1,54 , untuk nilai Ip Primer – Tersier didapat hasil sebesar 1,71, untuk nilai Ip Sekunder – Ground sebesar 2,1 , Nilai Sekunder – Tersier sebesar 1,98, sedangkan hasil perhitungan nilai Ip Tersier – Ground Sebesar 2,02. Mitigasi perbaikan pada NGR Trafo 2 GIS 150 kV Kemang yaitu dengan penambahan Asesmen Kondisi NGR Trafo 2 GIS 150 kV Kemang dengan ditambahkannya relay SBEF sebagai early warning system terjadinya aliran arus yang melebihi nilai rating NGR. Adapun nilai konfigurasi setting Relay SBEF yaitu untuk nilai Setting arus sebesar 200 A dan waktu tripping 1,3 detik.

In this study we analyzed the disturbance that occurs in NGR Trafo 2 GIS 150 kV The initial indication that appears when the interference is the internal ground limited side of LV (Restricted Earth Fault side low Voltage). This indication means there is an imbalance of current incoming from the neutral trafo (neutral Io) with current flowing at the output of the neutral bushing side LV (In). This is due to the occurrence of a high neutral current resulting in a flash causing damage to the elements in the NGR Trafo 2 GIS 150 kV Kemang. The result of the testing of the isolation resistance on NGR After the calculation of the polarisation index value, then obtained a Primary-Ground Ip value of 1.82, a Secondary-Primary-Ip value of data of 1.54, for the Primary -Sier value of IP received a result of 1.71, for the Secondary -Ground value of 2.1, Secondary –Sier Value of 1.98, while the result of calculating the First Ipier - Ground size of 2.02. 3. Mitigation of improvement on the Trafo2 GIS150 kV of NGR which is with the addition of Assessment Condition NGR 2 Grafo 150 V Kemang with it added to the SBEF warning as the earliest detasment value of the SEF relay system that is over 200 and the adjustment of the time for the configuration of a SEFR is 1.3