Energi listrik sudah menjadi kebutuhan esensial atau kebutuhan utama di era saat ini.
Namun justru karena sangat sering digunakan, energi listrik ini malah sering terbuang
secara cuma-cuma akibat kelalaian manusia. Kelalaian yang dimaksud antara lain adalah
lupa untuk mematikan lampu, AC, dan perangkat elektronik lainnya. Kelalaian berupa
lupa untuk mematikan peralatan elektronik tersebut juga sering terjadi pada ruang
pertemuan, hal tersebut dapat menyebabkan terbuangnya energi listrik secara cuma-cuma
yang besar. Solusi dari permasalahan tersebut adalah dengan menciptakan alat yang dapat
memutus arus secara otomatis saat ruangan sudah tidak digunakan atau kosong dalam
waktu tertentu. Alat pemutus arus otomatis tersebut dapat dirancang dengan
menggunakan mikrokontroler(raspberry pi) yang dihubungkan dengan penangkap
gambar atau kamera dan juga pemutus arus yang dapat dikontrol menggunakan
mikrokontroler seperti relay. Agar dapat mengetahui alat pemutus arus otomatis yang
dirancang sudah dapat bekerja sebagaimana yang diharapkan, maka perlu dilakukan
pengujian atau simulasi dengan menggunakan beberapa kondisi yaitu pada saat kondisi
ruangan tidak digunakan atau kosong dan pada saat kondisi ruangan sedang digunakan
atau sedang terisi. Penghitung atau counter yang digunakan juga akurat karena akurasi
untuk mendeteksi ruangan kosong dari pengujian yang dilakukan adalah sebesar 100%.
Alat yang diciptakan dapat melakukan pemutusan arus sehingga tegangan pada
stopkontak, saat ruangan kosong selama beberapa waktu sama dengan 0 V, dan dapat
mengalirkan arus saat ruangan terisi selama beberapa waktu sehingga terukur tegangan
dengan rata-rata 222.27 V.