Listrik merupakan kebutuhan vital dalam kehidupan manusia, terutama dengan meningkatnya populasi dan kebutuhan energi di berbagai sektor. Salah satu solusi yang ramah lingkungan dan menjanjikan adalah Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh shading dan polutan terhadap efisiensi PLTS di Laboratorium Renewable Energy Institut Teknologi PLN. Penelitian ini menggunakan panel surya tipe monokristalin dengan melakukan pengamatan terhadap efisiensi pada kondisi shading dan non shading serta modul yang terpengaruh polutan. Hasil penelitian menunjukkan pada kondisi tanpa shading dan polutan, panel surya mencapai efisiensi tertinggi sebesar 8,49% dengan daya input 46,87 watt dan output 552,02 watt, menunjukkan kinerja optimal tanpa hambatan. Pada pagi hari, antara pukul 08.00-10.00, sudut matahari yang rendah menyebabkan sinar matahari mudah terhalang oleh objek di sekitarnya, yang dapat mengurangi daya input dan output hingga 50% atau lebih, terutama di area dengan shading tinggi. Dalam kondisi dengan polutan, meskipun daya input menurun menjadi 36,35 watt, output tetap tinggi pada 550,69 watt dengan efisiensi 6,60%. Ini menunjukkan bahwa dampak polutan pada efisiensi panel surya lebih kecil dibandingkan dengan shading.

Electricity is a vital necessity in human life, especially with the increasing population and energy needs in various sectors. One of the environmentally friendly and promising solutions is Solar Power Plant (PLTS). This study aims to analyze the effect of shading and pollutants on the efficiency of PLTS at the Renewable Energy Laboratory of PLN Institute of Technology. This research uses monocrystalline type solar panels by observing the efficiency in shading and non-shading conditions and modules affected by pollutants. The results showed that in conditions without shading and pollutants, the solar panel reached the highest efficiency of 8.49% with an input power of 46.87 watts and an output of 552.02 watts, showing optimal performance without obstacles. In the morning, between 08.00-10.00, the low sun angle causes sunlight to be easily blocked by surrounding objects, which can reduce the input and output power by 50% or more, especially in areas with high shading. Under conditions with pollutants, although the input power decreased to 36.35 watts, the output remained high at 550.69 watts with an efficiency of 6.60%. This shows that the impact of pollutants on solar panel efficiency is smaller than that of shading