Pemeliharaan peralatan pada Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) sangat penting untuk memastikan kinerja optimal dan efisiensi operasional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pemeliharaan yang diterapkan pada peralatan utama PLTGU, seperti turbin gas, turbin uap, dan Heat Recovery Steam Generator (HRSG), serta mengevaluasi pengaruh pemeliharaan terhadap kinerja dan efisiensi operasional pembangkit. Pendekatan deskriptif digunakan dengan menganalisis kondisi peralatan sebelum dan sesudah pemeliharaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemeliharaan terencana, seperti pemeliharaan preventif dan prediktif, dapat mengurangi risiko kerusakan, memperpanjang umur peralatan, serta meningkatkan efisiensi operasional.Dalam perhitungan daya, motor utama seperti 7D-PM ST MAIN OIL PUMP (B) tercatat memiliki daya input sebesar 58,85 kW dan daya output 53,96 kW, sementara motor 7D-PM GT CLOSED COOLING WATER PUMP MOTOR (A) memiliki daya input 94,54 kW dan daya output 85,08 kW. Hasil perhitungan ini menunjukkan efisiensi pemeliharaan yang berhasil menjaga kinerja peralatan pada level yang optimal. Penggunaan teknologi pemantauan kondisi secara real-time juga terbukti meningkatkan efektivitas pemeliharaan dengan mendeteksi masalah lebih dini dan mengurangi biaya pemeliharaan jangka panjang. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pemeliharaan terencana dan penerapan teknologi digital sangat berkontribusi pada keberlanjutan operasional dan penghematan biaya di PLTGU.

The maintenance of equipment in Combined Cycle Gas and Steam Power Plants (PLTGU) is crucial to ensure optimal performance and operational efficiency. This study aims to analyze the maintenance strategies applied to key equipment in PLTGU, such as gas turbines, steam turbines, and Heat Recovery Steam Generators (HRSG), and evaluate the impact of maintenance on equipment performance and operational efficiency. A descriptive approach was used by analyzing the condition of equipment before and after maintenance. The results show that well-planned maintenance strategies, such as preventive and predictive maintenance, can reduce the risk of failure, extend equipment lifespan, and improve operational efficiency. In the power calculation, key motors like the 7D-PM ST MAIN OIL PUMP (B) recorded an input power of 58.85 kW and an output power of 53.96 kW, while the 7D-PM GT CLOSED COOLING WATER PUMP MOTOR (A) had an input power of 94.54 kW and an output power of 85.08 kW. These calculations demonstrate that maintenance has successfully maintained equipment performance at optimal levels. The use of real-time condition monitoring technology has also proven to enhance maintenance effectiveness by detecting issues earlier and reducing long-term maintenance costs. This study concludes that well-planned maintenance and the application of digital technology significantly contribute to operational sustainability and cost savings in PLTGU.