PT. PLN (Persero) which is the only provider of electricity available in Indonesia often experience problems resulting from errors in determining the amount of electrical charges that must be prepared to meet the electricity needs of customers, because there is no method used in determining the electrical load. Therefore, an electric load prediction was developed using the double exponential smoothing method to assist in determining the electrical load requirement and the mean absolute percentage error method to calculate the smallest error of prediction which means the calculation result with the highest accuracy and the lowest error value of 3,93% for customer prediction and 0,01% for power prediction connected. Testing system used in this research is by black box method and user acceptance test with got quality calculation result 0.000627 and calculation function point (FP) equal to 69,9975.

ABSTRAK
PT. PLN (Persero) yang merupakan perusahaan penyedia listrik satu-satunya yang ada di Indonesia sering kali mengalami permasalahan yang diakibatkan dari kesalahan dalam menentukan besar beban listrik yang harus dipersiapkan untuk memenuhi kebutuhan listrik pelanggan, karena belum adanya metode yang digunakan dalam penentuan beban listrik. Oleh karena itu, dibuatlah aplikasi prediksi beban listrik menggunakan metode double exponential smoothing untuk membantu dalam penentuan kebutuhan beban listrik dan metode mean absolute percentage error untuk menghitung error terkecil dari prediksi, yang berarti hasil perhitungan dengan tingkat akurasi tertinggi dan didapatkan nilai error terendah sebesar 3,93% untuk prediksi pelanggan dan 0,01% untuk prediksi daya tersambung. Pengujian sistem yang digunakan pada penelitian ini yaitu dengan metode black box dan user acceptance test dengan didapatkan hasil perhitungan kualitas sebesar 0.000627 dan perhitungan function point (FP) sebesar 69,9975.