Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) adalah salah satu pembangkit listrik dengan sumber energi terbarukan yang mengubah energi surya menjadi energi listrik. Dengan energi surya yang diperoleh secara gratis dan tidak akan pernah habis PT. PLN (Persero) Wilayah Nusa Tenggara Barat membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang berkapasitas 60 kWp di Gili Meno dengan sistem On-Grid yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas suplai sistem kelistrikan pulau Gili Meno. PLTS ini dibangun dari tahun 2012 s/d sekarang. Dalam skripsi ini dibahas mengenai analisis kinerja dari PLTS Gili Meno. Berdasarkan Analisa tersebut dilakukan perhitungan PR (Performance Ratio) dengan hasil yang di dapatkan yaitu combiner box 1 = 83.27% sedangkan combiner box 2 = 83.41%. Nilai PR (Performance Ratio) yang dihasilkan sesuai standar optimal, maka dari itu PLTS Gili Meno sangat membantu PLN dalam menghasilkan produksi listrik tiap waktu yang dimana berdasarkan hasil pengukuran pada tanggal 13 Maret 2018 produksi energi listrik PLTS yang dihasilkan sekitar 225.1 kWh/hari.

Solar Power Plant (PLTS) is one of the power plants with renewable energy sources that convert solar energy into electrical energy. With solar energy obtained for free and will never run out PT. PLN (Persero) West Nusa Tenggara Region builds a 60 kWp Solar Power Plant (PLTS) in Gili Meno with an on-grid system aimed at increasing the supply capacity of Gili Meno's electrical system. This PLTS was built from 2012 until now. In this thesis discussed about performance analysis from PLTS Gili Meno. Based on the analysis, the calculation of PR (Performance Ratio) with the results obtained in the combiner box 1 = 83.27% while the combiner box 2 = 83.41%. The result of PR (Performance Ratio) resulted according to optimum standard, therefore PLTS Gili Meno really help PLN in producing electricity every time which based on the measurement result on 13 March 2018 the production of PLTS electricity produced about 225.1 kWh / day.