Lapisan perkerasan jalan adalah suatu konstruksi struktur yang sangat penting untuk mendukung beban kendaraan. Stone Matrix Asphalt merupakan jenis campuran beraspal panas yang dapat digunakan untuk permukaan dengan beberapa karakteristik lapisan yang dapat memberikan beberapa keuntungan bagi pengendara dikarenakan mempunyai ketahanan gelincir (skid resistant) yang cukup tinggi, serta memiliki makro tekstur yang baik sehingga dapat mengurangi cipratan air pada permukaan jalan yang basah. Dengan penggunaan bahan tambah serat alami berupa daun nanas (pineapple-leaf-fibres), dan serat selulosa alami dedak padi (cellulose rice fiber) yang bertujuan untuk meningkatkan nilai stabilitas dan marshall immersion. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui nilai karakteristik marshall, nilai kadar aspal optimum (KAO), dan nilai indeks kekuatan sisa. Pada penelitian ini penggunaan serat daun nanas dan dedak padi pada campuran stone matrix asphalt. Adapun bahan tambah yang digunakan dengan variasi serat daun nanas sebesar 0,3% dan dedak padi sebesar 1%,3%,5%,7%,9%. Berdasarkan hasil pengujian didapat nilai KAO sebesar 6,25%, kemudian membut benda uji dengan penambahan penggunaan dedak padi dan serat selulosa, dan melakukan pengujian marshall immersion. Pengujin marshall Immersion adalah perbandingan nilai stabilitas perendaman 24 jam dengan 30 menit untuk mendapatkan nilai dari durabilitas atau indeks kekuatan sisa dari campuran aspal. Adapun nilai durabilitas yang didapat adalah 92,98%, 94,796%, 95,926%, 84,349%, 80,846%. Dari pengujian marshall immersion variasi optimum adalah pada variasi ke 3 dengan nilai durabilitas 95,926%.

Road pavement is a very important structural construction to support vehicle loads. Stone Matrix Asphalt is a type of hot asphalt mixture that can be used for surfaces with several layer characteristics that can provide several advantages for motorists because it has a fairly high skid resistance, and has a good macro texture so that it can reduce water splashes on the road surface. wet one. By using natural fiber added ingredients in the form of pineapple leaves (pineapple-leaf-fibres), and natural cellulose rice fiber (cellulose rice fiber) which aims to increase the value of stability and marshall immersion. The purpose of this study was to determine the value of the marshall characteristics, the value of the optimum asphalt content (KAO), and the value of the residual strength index. In this study, the use of pineapple leaf fiber and rice bran in a mixture of stone matrix asphalt. The added material used is pineapple leaf fiber variation of 0.3% and rice bran by 1%,3%,5%,7%,9%. Based on the test results, the KAO value was 6.25%, then made the test object with the addition of rice bran and cellulose fiber, and carried out the marshall immersion test. The Marshall Immersion test is a comparison of the stability value of immersion 24 hours with 30 minutes to get the value of the durability or residual strength index of the asphalt mixture. The durability values obtained are 92.98%, 94.796%, 95.926%, 84.349%, 80.846%. From the marshall immersion test, the optimum variation is the third variation with a durability value of 95.926%.