Gangguan hubung singkat merupakan salah satu gangguan yang biasa terjadi dalam sistem tenaga listrik. Gangguan hubung singkat terbagi menjadi dua jenis, yaitu gangguan hubung singkat simetris dan gangguan hubung singkat asimetris. Gangguan hubung singkat dapat menimbulkan arus hubung singkat yang besar dan dapat menyebabkan kerusakan peralatan instalasi listrik. Oleh karena itu, dibutuhkan sistem pengaman atau proteksi yang berperan penting dalam mendeteksi adanya gangguan dan dapat mencegah kerusakan peralatan instalasi listrik yang diakibatkan oleh gangguan hubung singkat. Perlu dilakukan perhitungan arus hubung singkat yang mungkin terjadi pada sistem tenaga listrik untuk dijadikan acuan dalam pengaturan rele dan pemilihan kapasitas pemutus tenaga. Ada beberapa metode perhitungan yang dapat digunakan untuk menentukan besaran nilai arus hubung singkat, diantaranya dengan menggunakan standar internasional yang sudah ada yaitu standar IEC dan standar ANSI.

Short circuit is one of disorder that can occur in the power system. Short circuit devided into two types, that are symmetrical short circuit and asymmetrical short circuit. Short circuit may cause short circuit current that causes damage to the electrical installation equipment. Therefore, needed protection system that important to detect the presence of interference and can prevent damage to the electrical installation equipment cause by short circuit. Necessary to short circuit current calculation that may occur in the power system to be used as a reference in setting the relay and circuit breaker capacity elections. There are several method can be used to determine the amount of short circuit current value, including by using existing international standards, that are IEC standart and ANSI standart.