Penyambungan pembesian dengan menggunakan coupler dan dengan menggunakan bendrat memilik perbedaan dari segi biaya, mutu, dan waktu. Penyambungan dilakukan mulai dari pekerjaan pemotongan tulangan, pembengkokan tulangan dan perakitan tulangan dengan sambungan coupler dan dengan sambungan bendrat. Penyambungan pembesian dengan menggunakan coupler adalah penyambungan pada dua ujung besi yang sebelumnya pada coupler diberi ulir untuk sambungannya. Sedangkan penyambungan pembesian dengan menggunakan bendrat adalah penyambungan dengan dilakukannya overlaps dua besi dan akan diikat oleh bendrat agar besi dapat menyatu. Biaya yang dibutuhkan untuk penyambungan pembesian dengan menggunakan coupler sebesar Rp.100.639.534,8 sedangkan biaya penyambungan dengan bendrat sebesar Rp.108.919.679,5. Untuk waktu yang diperlukan dengan menggunakan coupler adalah 7 hari lamanya, sedangkan bendrat membutuhkan 8 hari lama nya pekerjaan.

The splicing of iron by using a coupler and by using a bendrat has differences in terms of cost, quality, and time. The splicing is carried out starting from the work of cutting reinforcement, bending the reinforcement and assembling the reinforcement with a coupler connection and with a bendrat connection. The connection of the iron using a coupler is the connection of the two ends of the iron previously threaded to the coupler for the connection. While the connection of iron by using a bendrat is a connection by doing overlaps of two irons and will be tied by a bendrat so that the iron can be fused. The cost required for connecting the iron using a coupler is Rp. 100,639,534.8 while the cost of connecting with a bendrat is Rp. 108,919,679.5. The time it takes to use a coupler is 7 days, while bendrat takes 8 days of work.