Untuk mensuplai tenaga listrik kedaerah dengan keadaan beban yang tinggi dibutuhkan penyaluran sistem tenaga listrik yang baik agar tetap dalam batas wajar dan tetap menjaga mutu. Dalam skripsi ini akan dibahas tentang pecah beban untuk mengurangi jatuh tegangan pada sistem 20 kV. Dengan dilakukannya pecah beban diharapkan dapat meningkatkan mutu pada sistem jaringan tegangan menengah di PT PLN (Persero) Area Cengkareng, dimana jatuh tegangan sebelum pecah beban sebesar 4,7%.Disini dilakukan perbandingan pecah beban pada jaringan dari PT PLN (Persero) Area Cengkareng (simulasi 1) dengan pecah beban jaringan pada titik tengah beban total (simulasi 2). Didapat nilai jatuh tegangan pada kasus 1 sebesar 1,98% dan 1,97% pada penyulang baru. Pada kasus 2 nilai jatuh tegangan menjadi 1,86% dan 1,84% pada penyulang baru. Setelah pecah beban ini dapat menurunkan nilai jatuh tegangan untuk meningkatkan mutu di PT PLN (Persero) Area Cengkareng dan tetap sesuai dengan SPLN no 72 tahun 1987 tentang “Besarnya drop tegangan pada jaringan tegangan menengah (JTM) dibolehkan sebesar 2% untuk sistem jaringan SKTM dan 5% untuk sistem jaringan SUTM”.

To supply electric power to high load situations, it is necessary to supply a good electrical power system to stay within reasonable limits while maintaining quality. In this thesis will be discussed about burst loads to reduce the voltage drop on 20 kV system. With the bursting load is expected to improve the quality of the medium voltage network system in PT PLN (Persero) Area Cengkareng, where the voltage drop before burst load of 4.7%. Here is done comparison of burst load on the network from PT PLN (Persero) Area Cengkareng Simulation 1) by breaking the network load at the midpoint of the total load (simulation 2). Obtained value of voltage drop in case 1 of 1.98% and 1.97% in new feeder. In the case of 2 values the voltage drops to 1.86% and 1.84% in the new buffer. After bursting this load can reduce the value of voltage drop to improve the quality at PT PLN (Persero) Area Cengkareng and still in accordance with SPLN no 72 year 1987 about "The amount of voltage drop in medium voltage network (JTM) allowed 2% for SKTM network system and 5% for SUTM network system ".