Sistem pembumian atau biasa disebut grounding adalah sistem pengamanan terhadap perangkat-perangkat yang menggunakan listrik sebagai sumber tenaga, dari lonjakan listrik, petir dan lain-lain. Tujuan utama dari adanya pumbumian adalah menciptakan jalur yang tahanan rendah terhadap permukaan bumi untuk gelombang listrik dan transient voltage. Sistem pembumian digunakan untuk mengurangi nilai resistansi pembumian, tegangan sentuh dan tegangan langkah di area-area dengan nilai tahanan tanah yang tinggi atau dengan area yang terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan sistem pembumian grid dan batang elektroda dalam memperkceil tahanan pembumiannya sehingga tegangan sentuh dan tegangan langkah yang dihasilkan sesuai dengan IEEE, Standard 80-1986 dan nilai tahanan pembumiannya sesuai dengan standar PUIL 2000, SPLN dan IEEE yaitu kurang dari 5 Ohm.

Grounding system is a system of security against devices that use electricity as a source of energy, from power surges, lightning etc. The main purpose of the grounding is to create low-voltage paths to the ground surface for electric waves and transient voltages. The timing system is used to reduce the earth resistance, step voltage and tension stress in areas with high soil resistance or limited area. The research was carried out to analyze the ability of the grounding grid system and the electrode rod in enchanting its earthing resistance so that the voltage and voltage generated in accordance with IEEE, Standard 80-1986. And the value of its earthing resistance in accordance with standard PUIL 2000, SPLN and IEEE is less than 5 Ohm.