Transformator adalah peralatan sistem tenaga listrik yang berfungsi untuk menyalurkan daya listrik sekaligus merubah tegangannya. Oleh karena itu, transformator harus mempunyai keandalan dalam beroperasi. Hal ini dapat dicapai dengan cara memasang pengaman atau proteksi untuk menghindari gangguan internal maupun eksternal. Sistem proteksi berfungsi untuk melindungi peralatan tenaga listrik dari gangguan yang terjadi agar peralatan tidak rusak dan meminimalisir daerah yang padam. Peralatan pengaman trafo ini salah satu contohnya adalah rele diferensial, rele arus lebih dan rele gangguan tanah. Pada skripsi ini membahas perencanaan sistem proteksi yang akan dipakai untuk mengamankan Transformator Daya 60 MVA pada pembangunan GI Mampang Dua 150 kV dengan pengaman rele diferensial, rele arus lebih dan rele gangguan tanah.

Transformer is electrical device with a function to both distribute electrical power and changes its voltages. Owing to this, it needs to have reliability in terms of its operation. This is achievable by installing safety tools or protection tools to avoid internal and external interferences. Protection system protects electrical equipments from the interferences so that the equipments will not be damaged and to minimize the blackout areas. These transformer protection tools are differential relay, over current relay, and ground fault relay. This thesis talks about a coordination of protection system that will be used to protect Power Transformer 60 MVA on the GI Mampang Dua 150 kV with differential relay protection, over current relay and ground fault relay.