Dalam penyediaan tenaga listrik dalam sistem interkoneksi di Indonesia Pusat Listrik Tenaga Uap (PLTU) khususnya, PLTU berbahan bakar batu bara memegang peran yang dominan dalam sistem interkoneksi Jawa Bali. Beban dalam sistem selalu berubah-ubah dari waktu ke waktu, namun tegangan dan frekuensi harus tetap konstan. Alat utama yang berperan untuk mengontrol frekuensi adalah governor. Dalam skripsi ini dibahas masalah pengaturan speed droop governor dalam kaitan dengan kecepatan perubahan beban (ramping rate) yang diperbolehkan pada unit PLTU Labuan. Nilai speed droop pada PLTU Labuan adalah 5% dengan free governor di non-aktifkan dan nilai ramping rate sebesar 3 MW/menit.

In the supply of electricity within the Indonesian interconnection system, particularly in the Steam Power Plant (PLTU), the coal-fueled PLTU plays a dominant role in the Java Bali interconnection system. The load in the system is constantly changing from time to time, but the voltage and frequency must stay constant. The main tool in controlling frequency is the governor. This thesis will discuss about setting the speed droop governor in relation with the ramping rate speed that is allowed in PLTU Labuan. The speed droop value in PLTU Labuan is 5% with a non-active free governor and ramping rate value of 3 MW/minute.