Tenaga listrik merupakan salah satu kebutuhan pokok yang harus tersedia secara ekonomis dengan memperhatikan mutu keandalannya. Untuk menjaga kelangsungan tenaga listrik diperlukan sistem proteksi yang sesuai dengan kebutuhan. Tetapi pada kenyaataannya penyulang tegangan menengah yang merupakan sarana pendistribusian tenaga listrik sering mengalami gangguan, diantaranya adalah gangguan hubung singkat. Oleh karena itu, untuk melokalisasi gangguan tersebut diperlukan sistem proteksi yang handal serta sistem proteksi yang bekerja dengan tepat. Sistem proteksi bekerja untuk melokalisir gangguan sehingga hanya daerah yang terganggu saja yang dibebaskan dari rangkaian tenaga listrik dan juga harus mempertimbangkan tingkat keamanan terhadap peralatan, stabilitas tenaga listrik dan juga keamanan terhadap manusia. Pada penyulang Jakarta Fair8 terpasang relai arus lebih dan relai gangguan tanah yang bekerja memproteksi saluran kabel tegangan menengah. Didapatkan nilai setelan arus untuk relai arus lebih sebesar 4,76A untuk sisi outgoing trafo dan 3,369A untuk sisi incoming feeder. Sedangkan untuk nilai tms relai arus lebih sebesar 0,2 sisi outgoing trafo dan 0,17 untuk sisi incoming feeder. Nilai setelan arus untuk relai gangguan tanah sebesar 0,21A untuk sisi outgoing trafo dan 0,86A sisi incoming feeder. Nilai dengan nilai setelan tms sebesar 0,28 pada sisi outgoing trafo dan 0,19 untuk sisi incoming feeder. Dengan selisih waktu koordinasi pada tiap sisi sebesar 0,4 detik.

Electricity is a primary needs which should be economically available and regard the quality and reliability of its. To maintain the continuity of electricity require a protection system which comply the requirement. But in fact, feeder of medium voltage which stream the electricity frequently interrupted, such as short-circuit current. Therefore, to separate the interruption require the protection system which precise and reliable. The protection system is worked by considering the security of device, stability of electricity, and security of human. Jakarta Fair8 feeder is using over current relay (OCR) and ground fault relay (GFR) as protection devices, which protect medium voltage underground line system. We obtained that rating for the current setting of over current relay (OCR) is 4,76 A for outgoing transformator side and 3,369 A for incoming feeder side. And rating for the tms of over current relay (OCR) is 0,2 s for outgoing transformator side and 0,17 s for incoming feeder side. Rating for the current setting of ground fault relay (GFR) is 0,21 A for outgoing transformator side and 0,86 A for incoming feeder side. And rating for the tms of ground fault relay (GFR) is 0,28 s for outgoing transformator side and 0,19 s for incoming feeder side. With 0,4 s different coordination time.