Burner yang sering mengalami flame failure pada boiler unit 2 pembangkit bukit asam menjadi latar belakang masalah yang dikarenakan lebih banyak dilakukan perawatan ketika melaksanakan praktik kerja lapangan. Dengan adanya permasalahan itu maka akan menjadi serius ketika burner tidak dilakukan perawatan dengan benar, boiler memerlukan pembakaran yang sempurna dari burner untuk menghasilkan uap dengan baik, oleh karena itu burner tetap harus dijaga kinerjanya agar efisiensi boiler tetap terjaga. Setelah di lakukan perhitungan menggunakan method direct dan steam rate maka dapat diketahui nilai efisiensi boiler unit 2 di PLTU Bukit Asam sebesar 88 % pada tanggal 12 saat perbaikan burner, kemudian pada tanggal 13 maret 2024 nilai efisiensi boiler berada pada 90% setelah perbaikan burner

Burner, which often experiences flame failure in Bukit Asam boiler unit 2, is a background of problems due to more maintenance when carrying out field work practices. With this problem it will be serious when the burner is not carried out properly, the boiler requires perfect combustion from the burner to produce vapor properly, therefore the burner must still be maintained so that the efficiency of the boiler is maintained. After being calculated using the Direct and Steam Rate method, it can be seen that the value of boiler unit 2 efficiency in the Bukit Asam PLTU is 88 % on the 12th when repairing the burner, then on March 13, 2024 the value of the boiler efficiency is at 90 % after repair of the burner..