Di PT PLN (Persero) UP3 Palembang khususnya wilayah Kenten dalam sistem
penyaluran distribusi penyulang telah terjadi drop voltage dan hampir mendekati
ambang batas standar yang berlaku. Sehingga dibutuhkan upaya preventif agar keadaan
drop voltage tidak memburuk. Tercatat telah terjadi drop voltage tertinggi pada
penyulang Beo sebesar 3,05 %, pada penyulang Kacer sebesar 2,6 %, penyulang Pipit
sebesar 2,35 %, penyulang Merak sebesar 2,3 %, dan penyulang Kutilang sebesar 2,3
%. Hal tersebut merupakan suatu masalah yang harusnya dapat diperbaiki keadaannya.
Dalam penelitian ini akan melakukan simulasi perbaikan drop voltage dengan bantuan
software ETAP 12.6, yang akan menggambarkan single line diagram dengan hasil
analysis load flow berupa drop yang terjadi, dengan keaslian data yang diperoleh
sehinnga hasil simulasi menunjukan keadaan rill lapangan. Pada simulasi perbaikan
drop voltage menggunakan metode uprating konduktor untuk perbaikan drop yang
terjadi pada penyulang, setelah dilakukannya perbaikan maka drop voltage yang terjadi
menurun pada penyulang Beo sebesar 1,705 %, pada penyulang Kacer sebesar 1,69 %,
penyulang Pipit sebesar 1,48 %, penyulang Merak sebesar 1,315 %, dan penyulang
Kutilang sebesar 1,24 %.