Salah satu bendungan di Indonesia yang berfungsi sebagai penampungan air, irigasi dan PLTM (Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro) sebesar 1,8MW adalah Bendungan Karian yang mempunyai kapasitas total 314,7 juta �3 dengan tipe bendungan urugan batu dengan inti tegak (central cored rockfill dam). Bendungan dengan tipe urugan sangat riskan terhadap keruntuhan akibat dari tekanan hidrostatik air, tekanan air pori dan beban gempa yang diterima maupun dari geometrik bendungan itu sendiri. Oleh karena itu, kestabilan lereng dan debit rembesan pada tubuh bendungan perlu dianalisis agar konstruksi bendungan tersebut aman terhadap longsor. Metode yang digunakan adalah metode analisis dengan menggunakan metode Janbu dan menghitung debit rembesan yang terjadi pada tubuh bendungan dengan metode Darcy. Hasil safety factor paling terkecil tanpa beban gempa adalah kondisi waduk kosong air lereng hulu = 2,694 lereng hilir = 2,313; safety factor paling kecil dengan beban gempa periode 100 tahun adalah kondisi muka air banjir lereng hulu = 1,312 lereng hilir = 1,546; safety factor paling kecil dengan beban gempa periode 10.000 tahun adalah kondisi muka air banjir lereng hulu = 0,341 lereng hilir = 0,663. Sedangkan debit rembesan pada tubuh bendungan saat kondisi muka air terendah = 2,2x10-7 m3/detik, kondisi muka air normal = 3,7x10-7 m3/detik, kondisi muka air banjir = 3,8x10-7 m3/detik semuanya dalam kondisi aman.

One of the dams in Indonesia that functions as a water reservoir, irrigation and 1.8MW PLTM (Minihidro Power Plant) is the Karian Dam which has a total capacity of 314.7 million m3 with a central cored rockfill dam. Dam with type of urug is very risky to collapse due to hydrostatic pressure of water, pore water pressure and earthquake load received as well as geometric dam itself. Therefore, slope stability and seepage discharge in the body of the dam need to be analyzed so that the dam construction is safe against landslides. The method used is the analytical method of Janbu and calculates the seepage discharge that occurs in the body of the dam with Darcy method. The smallest result of the safety factor without earthquake load is the condition of the empty reservoir of upstream slope = 2,694 downstream slope = 2,313; the smallest safety factor with an earthquake load of 100 years is the condition of the upstream flood watershed = 1.312 downstream slopes = 1.546; the smallest safety factor with an earthquake load of 10,000 years is the condition of the upstream flood watershed = 0.341 downstream slope = 0.663. While the seepage discharge at the core zone when the lowest water level conditions = 9x10-6 m3/ sec, normal water level conditions = 31x10-6 m3 / second, flood water conditions = 35x10-6 m3 / second are all safe.