Beton ready mix diproduksi di Batching Plant. Faktor yang mempengaruhi mutu beton yakni kualitas material penyusunnya, komposisi material, dan lama pengadukan. Dalam pelaksanaan, penting untuk memastikan bahwa setiap aspek produksi beton, termasuk lama pengadukan dikendalikan secara optimal untuk mencapai hasil yang konsisten dan sesuai standar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh lama pengadukan 35 detik, 40 detik, dan 45 detik terhadap parameter kualitas beton seperti nilai slump, air content, dan kuat tekan beton pada umur 3,7,14, dan 28 hari dengan mutu beton f’c 20 MPa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu pengadukan tidak memberikan pengaruh yang konsisten terhadap nilai slump. Selain itu, nilai air content yang tinggi tidak memberikan dampak yang signifikan terhadap mutu beton, hal ini menunjukkan bahwa cara pembuatan merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan kualitas beton. Pada sampling pertama didapatkan nilai kuat tekan beton masing-masing sebesar 25,12 MPa, 24,91 MPa, dan 23,72 MPa untuk mixing time 30,40, dan 45 detik. Pada sampling kedua didapatkan nilai kuat tekan masing-masing sebesar 28,47 MPa, 30,33 MPa, dan 26,05 MPa untuk mixing time 30,40, dan 45 detik. Hasil pengujian menunjukkan bahwa mixing time yang optimal berada pada 30 detik dan 40 detik.

Ready-mix concrete is produced in batching plants. The factor that affect the quality of concrete is the quality of the constituent materials, the composition of the materials, and the mixing time. In execution, it is important to ensure that every aspect of concrete production, including mixing time is optimally controlled to achieve consistent and standardized results. This study aims to determine how the effect of mixing time of 35 seconds, 40 seconds, and 45 seconds on concrete quality parameters such as slump value, air content, and compressive strength of concrete at the age of 3, 7, 14, and 28 days with concrete quality f'c 20 MPa. The results showed that the mixing time did not have a consistent effect on the slump value. In addition, the high air content value does not have a significant impact on the quality of concrete, this indicates that the method of manufacture is one of the factors that can improve the quality of concrete. In the first sampling, the compressive strength of concrete was 25,12 MPa, 24,91 MPa, and 23,72 MPa for mixing times of 30, 40, and 45 seconds, respectively. In the second sampling, the compressive strength values were 28,47 MPa, 30,33 MPa, and 26,05 MPa for mixing times of 30, 40, and 45 seconds, respectively. The test results show that the optimal mixing time is at 30 seconds and 40 seconds.