Penelitian ini mengevaluasi dampak penggantian prefilter IAF terhadap efisiensi sistem pembangkit listrik tenaga gas (PLTG) dengan fokus pada efisiensi kompresor, combustion chamber, dan turbin gas di berbagai tingkat beban. Analisis dilakukan sebelum dan setelah penggantian prefilter pada beban 180 MW, 250 MW, dan 320 MW. Hasil menunjukkan peningkatan efisiensi termal aktual di semua tingkat beban, dengan efek paling signifikan pada beban maksimum. Pada beban 180 MW, efisiensi termal aktual meningkat dari 39,06% menjadi 39,53%, sedangkan pada beban 250 MW meningkat dari 44,18% menjadi 44,70%. Peningkatan terbesar terjadi pada beban 320 MW, di mana efisiensi termal aktual bertambah dari 51,51% menjadi 52,99%. Selain itu, efisiensi kompresor meningkat dari 82,95% menjadi 83,25% pada beban 180 MW, dari 87,60% menjadi 87,69% pada beban 250 MW, dan dari 90,63% menjadi 91,10% pada beban 320 MW. Efisiensi combustion chamber juga menunjukkan peningkatan serupa. Temuan ini mengindikasikan bahwa penggantian prefilter IAF secara signifikan meningkatkan konversi energi thermal menjadi energi mekanik, terutama pada beban yang lebih tinggi. Penelitian ini menyarankan pemantauan jangka panjang dan perbandingan dengan teknologi filter lainnya untuk optimalisasi sistem yang lebih lanjut.

This study evaluates the impact of replacing the IAF prefilter on the efficiency of gas turbine power plants (GTPP), focusing on compressor, combustion chamber, and turbine efficiency at various load levels. Analysis was conducted before and after the prefilter replacement at 180 MW, 250 MW, and 320 MW loads. The results show an increase in actual thermal efficiency across all load levels, with the most significant effects observed at higher loads. At 180 MW, the actual thermal efficiency increased from 39.06% to 39.53%, while at 250 MW it rose from 44.18% to 44.70%. The largest increase occurred at 320 MW, where the actual thermal efficiency improved from 51.51% to 52.99%. Additionally, compressor efficiency increased from 82.95% to 83.25% at 180 MW, from 87.60% to 87.69% at 250 MW, and from 90.63% to 91.10% at 320 MW. Combustion chamber efficiency also showed similar improvements. These findings indicate that replacing the IAF prefilter significantly enhances the conversion of thermal energy into mechanical energy, especially at higher loads. The study recommends long-term monitoring and comparison with other filter technologies for further system optimization.