Air Preheater adalah peralatan penukar panas yang digunakan untuk mentransfer panas antara gas buang dengan udara masuk untuk keperluan proses pembakaran di dalam boiler. Pada PLTU Indramayu, jenis Air Preheater yang digunakan adalah tipe Ljungstrom Tri Sektor. Analisis ini menegaskan pentingnya pemeliharaan rutin dan overhaul dalam menjaga kinerja Air Preheater, serta mengurangi faktor-faktor yang dapat menurunkan efektivitas Air Preheater, seperti pengotoran elemen – elemen, kebocoran udara dan kerusakan pada komponen-komponen peralatan. Setelah dilakukan pembersihan pada elemen-elemen Air Preheater, analisis efektivitas menunjukkan peningkatan yang signifikan. Sebelum overhaul, efektivitas Air Preheater A berada pada 97,59% pada beban 216 MW dan 97,98% pada beban 285 MW. Setelah overhaul, efektivitas meningkat menjadi 98,39% pada beban 216 MW dan 98,49% pada beban 285 MW. Air Preheater B juga menunjukkan peningkatan efektivitas dari 87,53% menjadi 90,52% pada beban 216 MW, serta dari 87,90% menjadi 90,68% pada beban 285 MW

Air Preheater is heat-exchange equipment used to transfer heat between flue gas and incoming air for the purposes of the combustion process in the boiler. At the Indramayu PLTU, the type of Air Preheater used is the Ljungstrom Tri Sector type. This analysis emphasizes the importance of routine maintenance and overhaul in maintaining the performance of the Air Preheater, as well as reducing factors that can reduce the effectiveness of the Air Preheater, such as fouling of the elements, air leakage and damage to equipment components. After cleaning the elements of the Air Preheater, the effectiveness analysis showed a significant increase. Before the overhaul, the effectiveness of Air Preheater A was 97.59% at 216 MW load and 97.98% at 285 MW load. After overhaul, the effectiveness increased to 98.39% at 216 MW load and 98.49% at 285 MW load. Air Preheater B also showed an increase in effectiveness from 87.53% to 90.52% at 216 MW load, and from 87.90% to 90.68% at 285 MW load.