Pemanfaatan limbah pecahan genteng dan limbah PET sebagai bahan campuran pembuatan genteng beton yang ramah lingkungan. Pemanfaatan Limbah PET dan limbah pecahan genteng sebagai substitusi agregat halus untuk mengetahui pengaruh subtitusi terhadap beban lentur dan penyerapan air pada genteng beton yang ramah lingkungan. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah variasi persentase penambahan Limbah PET dan Limbah Genteng Beton 0%; 2,5%; 5%; 7,5% dan 10% dengan jumlah sampel benda uji masing-masing 15 buah. Analisa data yang ditampilkan dengan menggunakan SNI 0096-2007. Hasil pengujian genteng beton dengan penambahan Limbah PET dan Limbah Genteng Beton serta pengurangan pasir 0%; 2,5%; 5%; 7,5% dan 10%. Hasil pengujian karakteristik beban lentur optimum pada variasi 5% genteng beton berumur 7 hari = 1949,217 N, pada umur 14 hari = 2076,163 N, pada umur 28 hari = 2184,869 N. Hasil pengujian penyerapan air optimum diumur 28 hari pada genteng beton dengan penambahan Limbah PET dan Limbah Genteng Beton variasi 0% = 3,749%, pada variasi 2,5% = 3,192%, pada variasi 5% = 3,079%, pada variasi 7,5% = 2,892% dan pada variasi 10% = 2,688%. Dari penelitian diatas maka dapat disimpulkan bahwa komposisi campuran yang sesuai untuk membuat genteng beton menggunakan bahan substitusi limbah botol plastik jenis PET dan limbah pecahan genteng dengan nilai beban lentur dan penyerapan yang optimum di umur 28 hari adalah pada variasi 5% limbah botol plastik dan 5% limbah pecahan geteng.

Utilization of waste tile and PET waste as a mixture of environmentally friendly concrete tile making. Utilization of PET waste and tile waste as subtle aggregate substitution to determine the effect of substitution on the flexural load and water absorption in environmentally friendly materials concrete tile. The independent variables in this final project is a variation of the percentage increase in Waste Tile and PET (Polyethylene Terephthalate), to the reduction in sand 0%, 2.5 %, 5 %, 7.5 %, and 10% with the number of samples specimens each of 15 pieces. Analysis of data displayed using by comparing the 0096-2007. The test results of concrete roof tile with the addition of Waste Tile and PET (Polyethylene Terephthalate) and fiber sand reduction 0%, 2.5%, 5%, 7.5% and 10%. The test results of the optimal flexible load characteristic test 5% concrete tile aged 7 days = 1949,217 N, 14 days = 2076,163 N, and 28 days = 2184,869 N. The test results of concrete roof tile water absorption optimum on aged 28 days the addition of Waste Tile and PET (Polyethylene Terephthalate) on variations 0% = 3,749%, variations 2,5% = 3,192%, variations 5% = 3,079%, variations 7,5% = 2,892% and then variations 10% = 2,688%. From the above study it can be concluded that suitable mix composition for making concrete roof tiles using substitution materials of PET plastic bottles and tile shards with optimum value of flexural load and absorption at 28 days is at a variation of 5% plastic bottle waste and 5% rubble fraction waste.