PLTU Timor-1 (2x50 MW) berada di Dusun Panaf, Desa Lifuleo, Kabupaten Kupang Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur ini merupakan pembangkit listrik yang diprioritaskan pembangunan konstruksinya untuk meningkatkan rasio elektrosifikasi, karena data tahun 2018 menunjukkan rasio sebesar 68% dan harapannya setelah selesai pembangunan serta dioperasikannya PLTU Timor-1 (2x50 MW) ini dapat meningkatkan rasio elektrosifikasi khususnya di Pulau Timor menjadi 95 %di tahun 2024. Dalam kegiatan commissioning di PLTU Timor-1 (2x50 MW) terdapat beberapa masalah yang sedang terjadi, contohnya terdapat permasalahan pada circulation water pump 1A yaitu anomali berupa vibrasi tinggi yang mana dapat berpengaruh terhadap efisiensi pompa itu sendiri dan berdampak juga kepada efisiensi pembangkit. Permasalahan vibrasi pompa ini harus segera dilakukan justifikasi dan observasi secara komprehensif, dimana perlu dilakukan repair pondasi untuk memastikan semua asumsi bisa terbukti dan diharapkan setelah repair vibrasi tinggi tidak muncul lagi dan juga kita sudah memiliki dasar pengetahuan dari report pengujian sehingga dapat melakukan mitigasi jika muncul permasalahan yang sama, nilai efisiensi sebelum dilakukan repair sebesar 28 %, maka setelah dilakukan repair dan pengujian mechanical running test ulang nilai efisiensi pompanya menjadi 40 %, sehingga dari kegiatan repair tersebut dapat dikatakan berhasil dan efekktif terhadap perubahan nilai efisiensi pompacirculation water pump 1 A.

Timor-1 PLTU (2x50 MW) is located in Panaf Hamlet, Lifuleo Village, West Kupang Regency, East Nusa Tenggara Province. This is a power plant whose construction is prioritized to increase the electrosification ratio, because 2018 data shows a ratio of 68% and it is hoped that after the completion of construction and operation of Timor-1 PLTU (2x50 MW), it can increase the electrosification ratio, especially on Timor Island to 95% in 2024. In the commissioning activities at Timor-1 PLTU (2x50 MW), there are several problems that are occurring, for example there is a problem with the circulation water pump 1A, namely an anomaly in the form of high vibration which can affect the efficiency of the pump itself and also have an impact on the efficiency of the generator. This pump vibration problem must be immediately justified and observed comprehensively, where foundation repairs need to be carried out to ensure that all assumptions can be proven and it is hoped that after the repair high vibrations will not appear again and we also have a basic knowledge of the test report so that we can mitigate if the same problem arises, the efficiency value before the repair was 28%, then after the repair and mechanical running test were carried out again the pump efficiency value became 40%, so that from the repair activities it can be said to be successful and effective in changing the efficiency value of the circulation water pump1A