Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap merupakan pembangkit listrik yang memanfaatkan udara lingkungan sebagai media kerjanya. Kompresor GT merupakan komponen yang berperan dalam memampatkan atau menaikan tekanan udara lingkungan, kompresor GT bekerja selama 24 jam, pada waktu yang berbeda kompresor menghasilkan nilai efisiensi dan nilai kerja yang berbeda. Penelitian ini bertujuan mengetahui nilai efisiensi dan kerja kompresor GT pada rentang waktu yang berbeda dan mengetahui penyebab perbedaan nilai efisiensi dan kerjanya. Metode penelitian yang dilakukan yaitu dengan mengambil 2 data dengan beban 260 MW dan 250 MW, data dihitung secara aktual dan isentropik, data pada beban 260 MW didapatkan kelembaban udara dengan range 60 % sesuai dengan standart ISO sehingga hasil dari perhitungannya nilai efisiensi dan kerja kompresor GT menurun dengan seiring kenaikan suhu udara lingkungan dan pada beban 250 MW kelembaban udara berada pada 70 % - 80 % melebihi standart ISO dan didapatkan penurunan hasil nilai efisiensi kompresor tidak stabil, sedangkan pada penurunan nilai kerja kompresor stabil seiring dengan kenaikan kelembaban udara.

Steam Gas Power Plant is a power plant that utilizes environmental air as its working medium. The GT compressor is a component that plays a role in compressing or increasing the environmental air pressure, the GT compressor works for 24 hours, at different times the compressor produces different efficiency values and work values. This study aims to determine the efficiency and work values of GT
compressors at different times and to find out the causes of differences in efficiency and work values. The research method carried out is by taking 2 data with a load of 260 MW and 250 MW, the data is calculated actually and isentropically, the data on the 260 MW load obtained air humidity with a range of 60% in accordance with ISO standards so that the results of the calculation of the efficiency value and work of the GT compressor decrease with the increase in ambient air temperature and at a load of 250 MW the air humidity is at 70% - 80% exceeding ISO standards and obtained a decrease in the results of unstable compressor efficiency values, while the decrease in compressor work values is stable along with the
increase in air humidity.