Pondasi merupakan struktur utama dalam suatu konstruksi bangunan yang berfungsi memikul seluruh beban diatasnya. Pada proyek pembangunan Jalan Tol Semarang – Solo menggunakan pondasi tiang bor. Pada penelitian ini akan dianalisis nilai daya dukung dan penurunan pondasi tiang bor berdasarkan data Standard Penetration Test (SPT) dan perhitungan dengan Metode Elemen Hingga. Perhitungan daya dukung tiang berdasarkan data SPT dengan metode Analisis (Meyerhoff) adalah 55641,4038 kN, sedangkan dari hasil perhitungan metode Elemen Hingga menggunakan program Plaxis 2D adalah 69395,9589 kN. Penurunan pondasi berdasarkan metode Analisis (Empiris) sebesar 45,0722 mm dan penurunan dengan metode Elemen Hingga menggunakan program Plaxis 2D adalah sebesar 54,15 mm. Hasil daya dukung dan penurunan pondasi dengan metode Elemen Hingga cukup besar daripada metode Analisis, hal ini dikarenakan parameter tanah yang diperhitungkan dalam program Plaxis lebih banyak dibandingkan dengan perhitungan menggunakan metode Analisis.

The foundation is the main structure in a building construction that functions carries the entire load of the building. At the construction project of toll road Semarang – Solo using a bored pile foundation. This research will calculated value of bearing capacity and a settlement of bored pile foundation based on the result of Standard Penetration Test (SPT) and calculations with Finite Element Method. Ultimate bearing capacity calculations based on SPT by using Analysis method (Meyerhoff) is 55641,4038 kN and analysis by Finite Element method using Plaxis 2D program is 69395,9589 kN. The settlement based on Analysis method (Empiris) amounted to 45,0722 mm and settlement with Finite Element method using Plaxis 2D program is equal to 54,15 mm. The result of bearing capacity and a settlement with the Finite Element method is sizeable than using the Analysis method, this is because the soil parameters calculated in the Plaxis program are more than the calculations using the Analysis method.