Jalan merupakan infrastruktur vital yang mendukung mobilitas masyarakat dan pertumbuhan ekonomi. Namun, kerusakan perkerasan jalan sering terjadi akibat berbagai faktor seperti beban lalu lintas, kondisi lingkungan, serta kualitas material dan konstruksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kondisi perkerasan lentur pada Jalan Aroeppala, Kota Makassar, menggunakan metode Pavement Condition Index (PCI). Metode ini digunakan untuk mengidentifikasi jenis, luas, dan tingkat kerusakan jalan serta menentukan strategi penanganan yang tepat. Penelitian ini dilakukan melalui survei lapangan untuk mengumpulkan data primer mengenai kondisi jalan, diikuti dengan analisis menggunakan metode PCI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa jenis kerusakan pada Jalan Aroeppala, seperti retak kulit buaya, pelepasan butiran, lubang, dan tambalan yang tidak merata. Berdasarkan hasil perhitungan PCI, kondisi perkerasan jalan berada dalam kategori sangat buruk (Very Poor), sehingga diperlukan tindakan perbaikan berupa rehabilitasi dan rekonstruksi. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna bagi instansi terkait dalam menentukan kebijakan perbaikan dan pemeliharaan jalan secara lebih efektif. Selain itu, penerapan metode PCI dapat dijadikan sebagai acuan dalam evaluasi kondisi jalan secara sistematis guna meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan.

Roads are vital infrastructure that support public mobility and economic growth. However, pavement deterioration frequently occurs due to various factors such as traffic loads, environmental conditions, and the quality of materials and construction. This study aims to evaluate the flexible pavement condition of Aroeppala Road, Makassar City, using the Pavement Condition Index (PCI) method. This method is used to identify the types, extent, and severity of road damage and to determine appropriate maintenance strategies. This research was conducted through field surveys to collect primary data on road conditions, followed by analysis using the PCI method. The results indicate that several types of damage exist on Aroeppala Road, including alligator cracking, raveling, potholes, and uneven patches. Based on the PCI calculations, the pavement condition falls into the very poor category, requiring rehabilitation and reconstruction. This study is expected to provide useful information for relevant authorities in formulating more effective road repair and maintenance policies. Additionally, the application of the PCI method can serve as a systematic reference for road condition evaluations to enhance road safety and user comfort.