ANALISA ALIRAN DAYA OPTIMAL PADA SISTEM KELISTRIKAN LAMPUNG SETELAH BEROPERASINYA SUTET 275 KV GUMAWANG-LAMPUNG1 MENGGUNAKAN SOFTWARE DIGSILENT

Huawais Kurniawan, Ahmad and Fasihu, Munir (2025) ANALISA ALIRAN DAYA OPTIMAL PADA SISTEM KELISTRIKAN LAMPUNG SETELAH BEROPERASINYA SUTET 275 KV GUMAWANG-LAMPUNG1 MENGGUNAKAN SOFTWARE DIGSILENT. Diploma thesis, ITPLN.

[thumbnail of PROYEK_AKHIR_AHMAD HUWAIS KURNIAWAN_202271588_ahmad Huwais Kurniaw 1.pdf] Text
PROYEK_AKHIR_AHMAD HUWAIS KURNIAWAN_202271588_ahmad Huwais Kurniaw 1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang penyediaan energi listrik, PT PLN (Persero) berusaha memenuhi kebutuhan energi listrik pelanggan dengan terus meningkatkan
kualitas pelayanannya. Dalam proses distribusi tenaga listrik, masalah utama yang dihadapi adalah kualitas, kontinuitas, dan ketersediaan layanan bagi pelanggan. Untuk
menjaga kualitas dan kontinuitas layanan, diperlukan analisis aliran daya optimal pada sistem kelistrikan Lampung setelah beroperasinya SUTET 275 kV Gumawang – Lampung1 menggunakan software Digsilent. Analisis aliran daya dengan metode kuantitatif bertujuan untuk memperoleh kondisi aliran daya pada saluran sistem saat operasi puncak. Operasi sistem yang optimal dipengaruhi oleh interkoneksi dengan sistem lain, penambahan pembangkit, peningkatan beban baru, pembangunan jaringan, serta perbaikan dan perawatan peralatan tenaga listrik. Berdasarkan hasil analisis menggunakan program Digsilent, transfer daya ke Subsistem Lampung sangat bergantung pada transfer dari subsistem lain, mengingat kondisi Subsistem Lampung masih mengalami defisit daya pembangkitan. Pada Oktober 2024, daya mampu netto pembangkitan Lampung tercatat sebesar 885 MW, sedangkan kebutuhan konsumen mencapai 1.351 MW. Sebelum beroperasinya SUTET 275 kV Gumawang – Lampung1, transfer daya ke Subsistem Lampung hanya melalui dua jalur penghantar, yaitu: SUTT
150 kV Martapura – Blambangan Umpu dengan total dua penghantar sebesar 152 MW dan SUTT 150 kV Gumawang – Pakuon Ratu dengan total dua penghantar sebesar 252 MW. Namun, setelah beroperasinya SUTET 275 kV Gumawang – Lampung1, jumlah jalur transfer bertambah menjadi tiga, yaitu: SUTET 275 kV Gumawang – Lampung1 dengan satu penghantar sebesar 233 MW, SUTT 150 kV Martapura – Blambangan Umpu dengan total dua penghantar sebesar 80 MW, dan SUTT 150 kV Gumawang – Pakuon Ratu dengan total dua penghantar sebesar 109 MW.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Power Flow Analysis, Lampung, Digsilent
Subjects: Skripsi
Bidang Keilmuan > Teknik Elektro Tenaga Listrik
Bidang Keilmuan > Teknik Tenaga Listrik
Divisions: Vokasi > D3 Teknologi Listrik
Depositing User: Ryan Rubby
Date Deposited: 12 Sep 2025 03:14
Last Modified: 12 Sep 2025 03:14
URI: https://repository.itpln.ac.id/id/eprint/976

Actions (login required)

View Item
View Item