Light Rail Transit bisa disebut LRT merupakan kebijakan terbaru Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. LRT merupakan sarana alternatif transportasi masal moda kereta bertujuan agar mengurangi jumlah kendaraan dijalan raya. Struktur LRT direncanakan memiliki ketinggian 9-13 meter diatas permukaan tanah dengan menggunakan U-Shape Girder yang terdiri dari 2 lajur dengan lebar bentang 9,45 meter dan, panjang antar bentang 30 meter. Perencanaan Struktur LRT dimulai dengan pengumpulan data teknis yang diperlukan seperti panjang bentang, lebar jalan dan beban yang bekerja pada struktur LRT. Kemudian dilanjutkan dengan dasar-dasar perencanaan struktur LRT yang mengacu pada Peraturan Menteri No:60 Tahun 2012 dan SNI T-12-2004. Pada tahap awal perencanaan dilakukan permodelan desain kolom lingkaran dan dilanjutkan analisis beban yang bekerja pada struktur LRT C1TM137-C1TM140, kemudian dari hasil analisa dilakukan perhitungan struktur kolom C1TM138-C1TM139 dengan bentang dan dimensi yang berbeda dari desain rencana awal, perhitungan analisis beban yang bekerja digunakan aplikasi komputer. Hasil yang diperoleh struktur kolom yang memiliki perbedaan bentang dan dimensi penampang yang berbeda berpengaruh terhadap penulangan struktur kolom. Hasil akhir yang diperoleh berupa kenaikan dimensi kolom persegi ke dimensi kolom lingkaran sebesar 21,395% untuk diameter ɸ2300mm dan sebesar 1,201% untuk diameter ɸ2100mm dan kolom penampang persegi dimensi 1850x1850mm lebih efektif dalam penulangan struktur kolom.

Light Rail Transitcan be called LRT is the latest policy of the Government of Jakarta. LRT is an alternative means of mass transport modes of rail aims to reduce the number of vehicles on the highway. LRT planned structure has a height of 9-13 meters above the ground by using U-Shape Girder consisting of two lanes with a width of 9.45 meters and a span length between spans 30 meters. LRT planning structure begins with the collection of technical data needed such as span length, the width of the road and the load acting on the structure of the LRT. Then proceed with the basics of the structural design of the LRT which refers to the Ministerial Regulation No. 60 Year 2012 and SNI T-12 2004. In the early stages of planning to do modeling circle column design and continued analysis of the load acting on the structure LRT C1TM137-C1TM140, then the calculation results of the analysis carried C1TM139-C1TM138 column structure with landscape and the different dimensions of the design of the original plan, the work load analysis calculations used computer applications. The results obtained have different column structure that spans different cross sections and dimensions affect the structural reinforcement of the column. The final results obtained in the form of a square column dimensions rise to circle column dimensions of 21.395% for diameter ɸ2300mm and amounted to 1.201% of the diameter of a square cross-section ɸ2100mm and column dimensions 1850x1850mm more effective in reinforcing the structure of the column. The results obtained have different column structure that spans different cross sections and dimensions affect the structural reinforcement of the column.